Si Gundul, Nama Sapi Kurban Presiden Jokowi untuk Kepri

Si Gundul, merupakan sapi jenis campuran limousin dan simental itu dipilih menjadi hewan kurban Presiden Jokowi.

oleh Muhammad Ali diperbarui 17 Jul 2020, 07:02 WIB
Diterbitkan 17 Jul 2020, 06:56 WIB
Wujud Sapi Braman 1,4 Ton Kurban Jokowi di Cibinong
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyerahkan sapi braman 1,4 ton kepada DKM Baitul Faizin usai salat Idul Adha 1439 Hijriah di Lapangan Tegar Beriman, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/08). (Merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi ikut berkurban sapi pada perayaan Idul Adha 1441 Hijriah di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, dengan mengambil sapi khusus dari Kota Batam yang diberi nama "gundul"..

Sapi untuk kurban Presiden Jokowi sudah disiapkan, namanya gundul, dan saat ini masih dalam pemeliharaan di kandang Sei Temiang Kecamatan Sekupang.

"Ada tim dari pusat yang mengatur. Dari dinas hanya pendamping saja, diminta dinas provinsi mendampingi," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam, Sri Yunelli di sela-sela peninjauan ke kandang hewan kurban, Kamis.

Si Gundul, merupakan sapi jenis campuran limousin dan simental itu dipilih menjadi hewan kurban Presiden Jokowi, karena memenuhi syarat yang sudah ditetapkan, antara lain beratnya sesuai dan kondisi sehat.

Sri Yunelli menyatakan Si gundul yang berusia sekitar lima tahun itu berasal dari Lampung, namun sudah lama dibesarkan di Kandang Sei Temiang Batam.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tak Ada Perawatan Khusus

Di tempat yang sama, Kasi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Batam, Drh Samuel Tampubolan menyatakan syarat utama dari sapi untuk kurban Presiden adalah berat proporsional dan layak potong.

Ia mengatakan relatif tidak ada perawatan khusus untuk sapi kurban Presiden, semuanya biasa seperti sapi lainnya.

"Menjaga kesehatannya saja, agar siap saat waktunya," kata dia yang dikutip dari Antara.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya