Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengenang Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah sebagai sosok yang sangat baik dan pekerja keras.
“Pak Saefullah pekerja keras bekerja sampai jam 1 pagi, kita sama-sama, jam 5 sudah di tempat kerja lagi. Kita semua dengan saya, beliau jauh senior hadir, stamina luar biasa, semangat luar biasa. Putra Betawi patut dibanggakan,” kata Anies dalam wawancara daring, Rabu (16/9/2020).
Advertisement
Mewakili warga DKI Jakarta, Anies mengaku kehilangan sosok Sekda yang pekerja keras. “Kita benar-benar kehilangan putra betawi,” ujarnya.
Advertisement
Anies menyatakan, terakhir bertemu Saefullah pada Senin pekan lalu. Saat itu, Saefullah pertama kalinya mengeluh sakit lambung.
“Saya ketemu Pak Sekda setiap hari, berjumpa Senin minggu lalu, pulang sakit mengeluh asam lambung. Belum pernah pengalaman saya di DKI Pak Sekda pulang karena sakit, pamit karena sakit itu,” ucapnya.
Anies mengajak seluruh warga Jakarta mendoakan Saefullah. “Saya minta seluruh warga Jakarta mendoakan almarhum. Bagi yang muslim ambil air wudhu salat gaib, kita salat bersama,” tandasnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Meninggal Dunia
Sekda DKI Jakarta Saefullah dikabarkan meninggal dunia di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada Rabu (16/9/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
"Innalillahi wa inna ilaihi roojiun... Saudara kita, sahabat baik kita, pribadi shaleh yang amat baik itu yang selama ini bekerja bersama kita .. telah dipanggil pulang ke rahmatullah ... Bapak Saefullah wafat pukul 12.55 di RSPAD-GS ...," ujar Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Rabu.
Anies meminta agar didoakan dan segera dilakukan salat gaib untuk almarhum Saefullah.
"Mohon doakan. Bagi semua, segera ambil air wudhu dan siang ini kita semua selenggarakan salat gaib untuk almarhum," ujarnya.
Sekda DKI Saefullah sebelumnya dikabarkan terkonfirmasi positif virus corona Covid-19. Sehari sebelum meninggal, Anies menuturkan bahwa Saefullah tengah dirawat intensif di RSPAD Gatot Subroto.
Advertisement