Buka MTQ di Riau, Wamenag Zainut Pesankan Toleransi Kebangsaan

Zainut menambahkan, event MTQ bukan hanya ramai dalam jumlah, namun juga sarat akan nilai-nilai kebersamaan dan kerukunan.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 20 Sep 2020, 08:54 WIB
Diterbitkan 20 Sep 2020, 08:54 WIB
Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi.
Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi, di Jakarta, Jumat (18/9/2020). (foto: dokumentasi Kemenag)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi membuka Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) tingkat Provinsi Kepulauan Riau. Pembukaan tersebut ditandai Zaiunut, dengan pemukulan bedug di Dataran Gurindam Dua Belas Tanjungpinang, Sabtu 19 September 2020, malam.

"MTQ adalah bagian dari budaya bangsa Indonesia yang mengakar dari desa hingga Nasional. Semarak MTQ sangat terasa bahkan hingga desa," kata Zainut lewat siaran persnya, Minggu (20/9/2020).

Zainut menambahkan, event MTQ bukan hanya ramai dalam jumlah, namun juga sarat akan nilai-nilai kebersamaan dan kerukunan.

"Pelaksanaan MTQ melibatkan banyak sosok dari berbagai agama. Inilah yang menjadikan MTQ bukan hanya sebagai syiar Islam, namun juga syiar rukun untuk seantero negeri," bangga dia.

Zainut berpesan, MTQ tahun ini, akan mempertegas nilai kehidupan berbangsa dan bernegara. Dia meyakini, siapa pun yang terlibat dalam event MTQ ini sesungguhnya tengah mendengarkan firman Allah dan juga titah agama untuk tetap menjaga keberislaman dalam bingkai berbangsa dan bernegara.

"Kerukunan, toleransi dan gotong royong, mari kita jaga dan rawat agar senantiasa menjaga dalam keberagaman," pesan dia.

Zainut Tauhid berharap, MTQ dapat melanjutkan tradisi melahirkan bibit-bibit ahli Qur’an yang handal. Karenanya, pembinaan berkelanjutan menjadi pekerjaan rumah semua pihak untuk melahirkan talenta-talenta terbaik di bidang MTQ.

"Kita memiliki banyak masjid, Perguruan Tinggi Islam dan juga pesantren. Inilah kawah candradimuka yang harus dikembangkan untuk melahirkan insan-insan terbaik di bidang al-Qur’an," dia menandasi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Hadiah Puluhan Juta Rupiah

Sebagai informasi, MTQ Kepri melibatkan 15 Dewan Hakim Nasional dengan penilaian berbasis IT. Tujuannya, agar hasilnya mudah diakses masyarakat sehingga lebih transparan. Panitia MTQ Kepri menyiapkan sejumlah hadiah. Juara I akan mendapatkan hadiah Rp50 juta, juara II Rp40 juta, dan juara III mendapatkan Rp30 juta.

MTQ VIII Kepri digelar dengan menerapkan protok kesehatan. Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Riau Dr. Tjetjep Yudiana melaporkan, panitia telah melakukan rapid test kepada seluruh panitia, peserta, dewan hakim, panitera, petugas lapangan, undangan dan stake holders MTQ. Jumlahnya mencapai 1.505 orang.

Di lokasi acara dilaksanakan pemeriksaan suhu tubuh dan sanitizer di pintu masuk arena utama. Panitia juga melakukan pengaturan jarak aman. Sebanyak 500 anggota TNI, Polri dan Satpol PP dilibatkan untuk mengendalikan penerapan protokol kesehatan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya