Liputan6.com, Jakarta Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan berdasarkan pendapat para ahli, varian baru virus corona (Covid-19) memang lebih mudah menular. Namun, kata dia, strain baru Covid-19 ini tak terbukti lebih parah.
"Virus ini memang terbukti lebih mudah menular, (tetapi) virus ini, mutasi ini tidak terbukti lebih parah atau lebih fatal," ujar Budi dalam konferensi pers di Youtube Sekretariat Presiden, Selasa (29/12/2020).
Baca Juga
Selain itu, dia mengatakan bahwa varian baru virus Covid-19ini juga telah terbukti dapat terdeteksi dengan alat tes. Misalnya, dengan swab antigen atau tes PCR.
Advertisement
Kendati begitu, Budi belum mengetahui apakah varian baru Covid-19 yang dinamai N5001Y ini sudah ada di Indonesia atau belum. Pasalnya, dibutuhkan pemeriksaan genetis untuk bisa mendeteksi virus baru ini.
"Karena untuk bisa mendeteksi strain virus ini harus dilakukan whole genome sequencing, harus di sequence genetic information dari virus ini," jelasnya.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Akan Periksa Mutasi Virus Covid-19
Dia memastikan Kementerian Kesehatan akan berkoordinasi dengan beberapa laboratorium untuk melakukan pemeriksaan genetis mutasi virus corona. Kemenkes juga akan meminta rumah sakit rujukan Covid-19 mengirimkan secara rutin ke jaringan laboratorium.
"Kami akan memastikan bahwa kita melakukan rutin genome sequencing untuk melihat apakah ada strain baru, dan kita akan selalu bekerja sama dengan lab-lab internasional yang rutin melakukan genome sequencing ini untuk melihat, mengetahui pola penyebarannya di dunia," kata Budi.
Sementara itu, masyatakat diminta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan terkait munculnya varian baru virus corona. Mulai dari, memakai masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan.
"Apa respons masyarakat, apa yang harus dilakukan masyarakat itu sama dengan yang lain, tetap memakai masker, itu yang paling paling utama, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak," ucap Budi Gunadi.
Advertisement