DKI Jakarta Sumbang 2.959 Kasus Covid-19 per 8 Januari

Kasus Covid-19 akibat infeksi virus Corona terus naik signifikan setiap harinya.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Jan 2021, 16:58 WIB
Diterbitkan 08 Jan 2021, 16:52 WIB
Melihat Posko COVID-19 Dinas Kesehatan DKI Jakarta
Petugas menunjukan penyebaran virus corona (COVID-19) pada layar pemantau di Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Senin (9/3/2020). Sampai hari ini, Posko COVID-19 DKI Jakarta terlah dihubungi 3.580 orang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Kasus Covid-19 akibat infeksi virus Corona terus naik signifikan setiap harinya. Ada penambahan sebanyak 10.617 orang yang dinyatakan positif Covid-19 pada Jumat (8/1/2021).

Total sejak Maret 2020, terdapat 808.340 kasus Covid-19 di Indonesia.

Lalu, ada 7.446 orang pada hari ini dinyatakan sembuh dengan total kumulatif sebanyak 666.883 orang. Sedangkan untuk kasus meninggal dunia bertambah 233 orang pada hari ini, sehingga akumulatifnya ada 23.753 pasien.

Berdasarkan data dari Kementrian Kesehatan, Provinsi DKI Jakarta menyumbangkan kasus tertinggi, yakni 2.959 orang dinyatakan positif Covid-19 pada hari ini. Dengan begitu jumlah kumulatifnya sebanyak 200.658 orang.

Lalu, ada Provinsi Jawa Barat yang mencatat kasus tambahan sebanyak 1.824 pasien dan jumlah keseluruhan capai 94.371 orang.

Kemudian ada Provinsi Jawa Tengah yang menambahkan kasus Covid-19 sebanyak 1.071 orang dan saat ini jumlah keseluruhan sebanyak 89.637 orang.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

PSBB Jawa-Bali

Sementara itu, pemerintah melalui Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, mulai memberlakukan pembatasan kegiatan di Jawa dan Bali demi menekan kasus Covid-19. Adapun ini dilakukan selama 11-25 Januari 2021.

"Penerapan pembatasan secara terbatas tersebut dilakukan di Provinsi Jawa-Bali," kata Airlangga dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (6/1/2021).

Dia menuturkan, ini bukanlah pelarangan kegiatan. Namun, hanya ada pembatasan sejumlah kegiatan demi menekan Covid-19.

Sebagai gambaran, Airlangga menyampaikan penambahan kasus Covid-19 dilihat dari keterisian tempat tidur di ICU maupun ruang isolasi yang mengalami kenaikan.

"Pembatasan kami tegaskan bukan pelarangan kegiatan, tetapi pembatasan," jelas Airlangga.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya