Usai Vaksinasi Covid-19, Wakil Wali Kota Depok: Tidak Ada Reaksi Apa-Apa

Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menjadi orang pertama di Depok yang mendapat vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan di Rumah Sakit Universitas Indonesia bersama 9 orang pejabat Depok lainnya.

oleh Dicky Agung Prihanto diperbarui 14 Jan 2021, 14:42 WIB
Diterbitkan 14 Jan 2021, 14:42 WIB
Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menjadi orang pertama di Depok yang mendapat vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan di Rumah Sakit Universitas Indonesia bersama 9 orang pejabat Depok lainnya.
Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menjadi orang pertama di Depok yang mendapat vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan di Rumah Sakit Universitas Indonesia bersama 9 orang pejabat Depok lainnya.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menjadi orang pertama di Depok yang mendapat vaksin Covid-19. Vaksinasi dilakukan di Rumah Sakit Universitas Indonesia bersama 9 orang pejabat Depok lainnya. 

Sebagai pempimpin daerah, Pradi mengaku siap menjadi yang pertama menerima vaksin. Sebelum divaksin, Pradi terlebih dahulu menjalani screening dan mengisi formulir.

"Ada juga sejumlah pertanyaan terkait indikatornya kesehatan pribadi," ujar Pradi, Kamis (14/1/2021).

Pradi mengungkapkan, setelah menjawab semua pertanyaan dan disetujui petugas medis, dirinya diberikan vaksin yang disuntikan dibagian lengan kirinya. Pada saat disuntikan dirinya tidak merasakan sakit, namun tidak dipungkiri pada awal penyuntikan dirinya merasa khawatir.

"Alhamdulillah setelah itu kami diberi kesempatan rehat 30 menit ada reaksi apa, ternyata tidak ada reaksi kepada kami, Alhamdulillah tadi diberi roti dan air mineral," terang Pradi.

Setelah beristirahat 30 menit dan tidak ada reaksi setelah mendapat vaksin Covid-19, kata Pradi, dirinya kemudian di tensi dan diperiksa kembali. Selain itu, Pradi mendapatkan arahan terkait reaksi yang terjadi pada orang yang sudah dilakukan vaksinasi.

Pradipun diminta untuk datang kembali untuk mendapat vaksin kedua setelah 14 hari. "Saya di minta datang kembali setelah disuntikan vaksin dua minggu kedepan," ucap Pradi.

Pradi mengajak kepada warga Kota Depok untuk melakukan vaksinasi guna mencegah Covid-19. Pemerintah Kota Depok akan secara bertahap melakukan vaksinasi. Warga Depok pun diminta untuk tidak khawatir akan keamanan vaksin.

"Tidak usah khawatir karena sudah dilakukan Pak Presiden dan sudah dilakukan pemerintah daerah di berbagai wilayah. Vaksinasi sebagai upaya memutus mata rantai Covid-19 sehingga Indonesia dan Kota Depok yang kita cintai bisa bangkit kembali," tutup Pradi.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

10 Orang dari Unsur Forkopimda

Sekitar pukul 09.00 WIB, sekitar 10 orang dari unsur Forkopimda menjalani suntik vaksin Covid-19.

Dinas Kesehatan Kota Depok Novarita mengatakan, vaksinasi Kota Depok untuk yang pertama diberikan kepada Forkopimda Kota Depok. Hal itu sesuai dengan instruksi dari Pemerintah dalam pencanangan vaksinasi Covid-19.

"Kami berikan kepada pejabat ASN, Polri, TNI, dan tokoh masyarakat sebagai ajakan vaksinasi kepada masyarakat," ujar Novarita, Kamis (14/1/2021).

Untuk 10 pejabat yang di vaksin pada hari ini, yakni :

1. Dandim 0508/Depok, Kolonel (Inf) Agus Isro Mikroj

2. Kepala Kwarcab Kota Depok, Nina Suzana

3. Kepala Kantor Kemenag Kota Depok, Asnawi

4. Ketua PGIS (Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia) Kota Depok, Bebalazi Zega

5. Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Erdwin Siregar

6. Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna

7. Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, Novarita

8. Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19/Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok, Dadang Wihana

9. Kepala Kejaksaan Negeri Kota Depok, Sri Kuncoro

10. Dokter IDI Kota Depok, Lubna Sadat.

"Setelah launching kami akan melakukan vaksinasi kepada masyarakat," tutup Novarita.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya