Sabam Sirait: Jokowi Contoh dan Teladan yang Baik

Sabam menilai bahwa apa yang dilakukan Presiden Joko Widodo juga merupakan jaminan bahwa ia siap berkorban demi rakyatnya.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jan 2021, 16:30 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2021, 14:15 WIB
sabam
Politisi senior PDI Perjuangan, Sabam Sirait saat dianugerahi penghargaan Bintang Mahaputra Utama oleh Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Kamis (13/8/2015). (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota MPR RI paling senior yang juga anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari daerah pemilihan DKI Jakarta, Sabam Sirait, sangat mengapresiasi Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang menjadi sosok pertama di Indonesia yang divaksin Covid-19.

"Jokowi menjadi contoh dan teladan yang sangat baik. Beliau pemimpin yang baik," kata Sabam Sirait, yang sudah berpolitik sejak zaman Bung Karno hingga zaman Presiden Joko Widodo, saat dihubungi media, Jumat (15/1/2021) pagi.

Seorang pemimpin, lanjut mantan anggota DPR RI yang melakukan interupsi di saat orang tak berani interupsi di zaman Orde Baru ini, haruslah memberi contoh dan teladan. Dengan memberi contoh yang sesuai antara kata dan perbuatannya, maka hal itu akan menjadi role-model, bukan hanya bagi bawahannya, melainkan juga bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Pemimpin itu harus juga berani dan mau berkorban untuk rakyatnya, dan itulah Presiden Jokowi. Saya percaya, apa yang dilakukan Presiden adalah bagian untuk melindungi rakyatnya," tegas Sabam, yang menulis buku Politik Itu Suci.

Sabam menilai bahwa apa yang dilakukan Presiden Joko Widodo juga merupakan jaminan bahwa ia siap berkorban demi rakyatnya. Dan memang seperti itulah seorang pemimpin, lebih-lebih di tengah persepsi masyarakat yang masih ada keraguan.

"Kesehatan masyarakat harus diutamakan. Selama pandemi, cara menjaga kesehatan masyrakat itu dilakukan dengan cara-cara kampanye yang memang mau melindungi rakyat. Setelah ada vaksin, cara-cara itu dilakukan dengan menjadi orang yang pertama divaksin," jelas Sabam.

Sabam juga mengapresiasi keputusan Presiden Jokowi menggratiskan semua vaksin Covid-19 setelah menerima banyak masukan dari masyarakat dan mengkalkulasi ulang keuangan negara, merupakan langkah yang tepat dan sangat bagus.

"Sejak dulu, Jokowi sangat peduli kepada rakyat. Saya juga tahu bahwa dia dan keluarganya merupakan orang yang sederhana. Dan keputusan menggratiskan vaksin merupakan bukti kepedulian Jokowi sama rakyat," jelas Sabam.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Reaksi Jokowi Divaksinasi

Diketahui, Presiden Jokowi sudah mendapat vaksin Covid-19 Sinovac. Penyuntikan vaksin kepada RI 1 itu berlangsung di Istana Merdeka, Rabu (13/1/2021) pagi, dan disiarkan secara live.

"Tidak terasa sama sekali," ucap Presiden Joko Widodo atau Jokowi sambil tertawa kecil kepada Wakil Ketua Dokter Kepresidenan RI dr. Abdul Muthalib yang menyuntiknya.

Selain Jokowi, terdapat pula Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang akan divaksinasi hari ini. Selain Budi ada pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Idham Azis yang mendapatkan vaksinasi.

Ada pula tokoh yang ikut mendapatkan vaksiansi perdana dari asosiasi profesi dan tokoh agama. Antara lain adalah Ketua PB IDI Daeng M Faqih, Sekjen MUI Amirsyah Tambunan, dan tokoh dari PB NU.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya