Kapolres Jakarta Pusat Deklarasikan Zona Integritas Bebas Korupsi

Hengki menekankan kepada jajarannya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan tidak menerima suap dari siapa pun.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 02 Feb 2021, 14:48 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2021, 14:48 WIB
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi mendeklarasikan zona integritas bebas korupsi di wilayah hukumnya.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi mendeklarasikan zona integritas bebas korupsi di wilayah hukumnya. (Dok Polres Jakpus)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi memimpin deklarasi pencanangan pembangunan zona integritas birokrasi bebas Korupsi. Dalam kesempatan itu, Hengki mengingatkan jajarannya untuk tidak berperilaku koruptif. 

"Ini merupakan bentuk komitmen bahwa seluruh jajaran Polres Metro Jakarta Pusat harus terbebas dari aksi-aksi korupsi yang bisa mencoreng nama institusi Polri," kata Hengki di halaman Polres Metro Jakarta Pusat pada Selasa (2/2/2021).

Hengki pun meminta jajarannya tidak diskriminatif kepada seluruh masyarakat di wilayah hukumnya. Dia menekankan, pelayanan haru dilakukan dengan baik, cepat, dan transparan kepada siapaun.

"Masyarakat dengan mudah memberikan respons pelayanan atas apa dikerjakan untuk masyarakat. Kami ucapkan terimakasih kepada masyarakat atas dukungan ini," jelas dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tak Boleh Terima Suap

Hengki menyatakan bahwa, Polres Metro Jakarta Pusat merupakan institusi yang mengemban fungsi pelayanan di bidang keamanan. Setiap hari polisi akan bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Karena itu, dalam memberikan pelayanan polisi tidak boleh menerima suap dari siapa pun. 

"Polres Metro Jakarta Pusat menuju wilayah bebas korupsi dan kami juga meminta saran, kritik atau respons dari publik terkait dengan pelayanan," katanya menandasi.

 


Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya