2 Kali Gempa Getarkan Indonesia Selasa 2 Maret 2021

Gempa pertama terjadi dini hari tadi pukul 00:07:41 WIB di Kabupaten Morowali, provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

oleh Devira Prastiwi diperbarui 02 Mar 2021, 20:32 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2021, 20:32 WIB
[Bintang] Gempa Malang Tidak Terkait dengan Gempa Lombok
Gempa berkekuatan 5,2 SR guncang Malang, Jawa Timur pada Rabu, 8 Agustus 2018. (Ilustrasi: iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta - Gempa kembali menggetarkan wilayah Indonesia pada hari ini, Selasa (2/3/2021). Hingga pukul 20.30 WIB, tercatat ada dua kali lindu yang terjadi di tanah air.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya www.bmkg.go.id melaporkan, gempa pertama terjadi dini hari tadi pukul 00:07:41 WIB.

Lindu berkekuatan magnitudo 3,7 itu menggetarkan wilayah Kabupaten Morowali, provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

"Pusat gempa berada di darat 27 kilometer barat daya Wosu Kabupaten Morowali," tulis BMKG.

Kemudian, pagi hari pukul 07:17:30 WIB, gempa juga menggetarkan wilayah Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.

Berikut informasi gempa hari ini selengkapnya yang dihimpun Liputan6.com dari laman resmi BMKG:

 

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Morowali

Gempa Indonesia
Ilustrasi gempa. (Liputan6.com)

Pada pukul 00:07:41 WIB, gempa pertama pada hari ini menggetarkan wilayah Kabupaten Morowali, provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng).

Episenter gempa terletak pada koordinat titik 2.52 Lintang Selatan (LS) dan 121.67 Bujur Timur (BT).

"Pusat gempa berada di darat 27 kilometer barat daya Wosu Kabupaten Morowali," tulis BMKG.

Lindu tersebut berkekuatan magnitudo 3,7 dengan kedalaman 7 kilometer.

Saat gempa terjadi, getarannya dirasakan kuat dalam skala II Modified Mercalli Intensity (MMI) di Bungku.

 

Enggano

[Bintang] Gempa Magnitudo 5,4 yang Guncang Bali Terasa Sampai ke Lombok
Pulau Bali kembali diguncang gempa pada Kamis (23/8/2018) dan guncangannya terasa hingga sampai ke Lombok. (Ilustrasi: iStockphoto)

Lalu, gempa juga terjadi di wilayah Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu. Lindu ini menggetarkan pada pukul 07:17:30 WIB.

Gempa ini bermagnitudo 5,1 dengan kedalaman 10 kilometer. Episenter gempa berada pada koordinat titik Lintang -5.72 dan Bujur 101.59.

Pusat gempa berada 86 kilometer barat daya Enggano.

Antisipasi Gempa Bumi

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempabumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

Saat Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

Setelah Terjadi Gempa Bumi:

- Jika Anda berada di dalam bangunan: keluar dari bangunan tersebut dengan tertib; jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa;periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K; telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda: apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa,karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempabumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya. 

Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir

INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)
INFOGRAFIS: Deretan Gempa Terbesar di Indonesia dalam 5 Tahun Terakhir (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya