Liputan6.com, Jakarta Menteri Sosial Tri Rismaharini menyambangi posko pengungsian masyarakat terdampak kebakaran kilang minyak Pertamina Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Senin (29/3/2021) di Komplek GOR Perumahan Pertamina Bumi Para.
Dalam kesempatan tersebut, Risma juga menyalurkan bantuan logistik untuki penanganan bencana di Kabupaten Indramayu dengan nilai total Rp 305.184.250.
Bantuan terdiri dari makanan siap saji 600 paket, makanan anak 300 paket, selimut 200 lembar, kasur 300 unit, kids ware 60 paket, family kit 100 paket dan, tenda gulung 50 lembar.
Advertisement
Seperti diketahui, ledakan kilangan minyak di Indramayu menurut laporan resmi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pada Senin, 29 Maret 2021, menelan satu korban jiwa.
Korban atas nama Mashadi Dulkodir (62) warga Desa Balongan RT 04 RW 02 Kecamatan Balongan, Indramayu. Almarhum wafat karena serangan jantung menyusul bunyi ledakan dari lokasi kilang minyak.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
938 Orang Mengungsi
Akibat ledakan, sebanyak 6 orang luka berat, dan 16 orang luka ringan. Masih mengutip data BNPB, total pengungsi sebanyak 938 orang yang kini ditampung di tiga pos pengungsian.
Yakni di Islamic Center Indramayu berjumlah 392 orang. Pendopo Kabupaten Indramayu dengan pengungsi berjumlah 320 orang. Dan di Komplek GOR Perumahan Pertamina Bumi Patra berjumlah 220 orang.
Namun terhitung mulai Senin kemarin, semua pengungai dipusatkan di GOR Perumahan Pertamina Bumi Para.
Advertisement