BTS Meal Diserbu, Dua Gerai McDonald's di Menteng Ditutup Sementara

Sejumlah gerai McDonald's di Menteng, Jakarta Pusat ditutup sementara akibat adanya pelanggaran protokol kesehatan. Terjadi kerumunan untuk menyerbu BTS Meal.

oleh Ika Defianti diperbarui 09 Jun 2021, 15:01 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2021, 15:01 WIB
FOTO: BTS Meal Mulai Dijual, Gerai McDonald's Diserbu Ojek Online
Kerumunan pengemudi ojek online saat antre mengambil pesanan di gerai cepat saji McDonald's Raden Saleh, Jakarta, Rabu (9/6/2021). Puluhan driver ojek online terlihat mengabaikan protokol kesehatan saat mengantre pesanan BTS Meal yang mulai dijual. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah gerai McDonald's di Menteng, Jakarta Pusat ditutup sementara akibat adanya pelanggaran protokol kesehatan. Antrean yang mengakibatkan kerumunan terjadi akibat antusiasme masyarakat yang ingin menikmati menu BTS Meal.

"Penutupan 1x24 jam restoran McDonald's di Jalan Raden Saleh dan McDonald's Jalan Tambak," kata Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Arifin saat dihubungi, Rabu (8/6/2021).

Kata dia, kerumunan pengunjung tersebut telah melanggar Pergub Nomor 3 Tahun 2021 tentang Penanggulangan Covid-19.

Yakni berdasarkan Pasal 26, penanggungjawab restoran ataupun kafe harus melakukan perlindungan kesehatan masyarakat yang meliputi edukasi dan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 dan melakukan pembatasan jumlah pengunjung.

"Setiap tempat usaha diwajibkan melaksanakan protokol kesehatan pencegahan terjadinya kerumunan dan mengatur pembatasan jaga jarak antar konsumen," jelas dia.

Kerumunan juga terjadi di McDonald's Stasiun Gambir. Terlihat banyak sekali pengemudi ojek online yang mengantre untuk mendapatkan promo menu BTS Meal.

Kapolsek Metro Gambir AKBP Kade Budiyarta mengatakan Satgas Covid-19 Tingkat Kecamatan mengecek McDonald's Stasiun Gambir.

Pihaknya kemudian memutuskan untuk membubarkan pengemudi ojek online. Kade menerangkan, hal ini semata-mata agar tidak menimbulkan kerumunan yang berpotensi menjadi sarang penularan Covid-19.

"Kita ambil langkah untuk membubarkan mereka," kata dia di lokasi, Rabu (9/6/2021).

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Disegel

Kade menerangkan, pihaknya meminta kepada McDonald's Stasiun Gambir menutup sementara dan menonaktifkan layanan online sehingga guna menghindari kejadian serupa.

"Kita minta tutup aplikasi kemudian MCD ditutup dan cancel pesanan dari customer," ujar dia.

Kade menerangkan, McDonald's Stasiun Gambir diberikan sanksi berupa penyegelan 1x24 jam dan apabila terbukti melakukan pelanggaran dikenakan denda Rp 50 juta.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya