Ketua Pelaksana: BUMN Bakal Support Formula E sebagai Sponsor

Sahroni menyampaikan harapannya agar ada sponsor dari BUMN. Sebab, hingga Kamis 19 Mei, belum ada konfirmasi BUMN menjadi bagian sponsor pada ajang pertandingan balap mobil listrik tersebut.

oleh Liputan6.com diperbarui 23 Mei 2022, 11:00 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2022, 11:00 WIB
Ajang Formula E Jakarta Siap Digelar
Para pekerja melakukan proses pembangunan Jakarta International E-Prix Circuit di kawasan Ancol, Jakarta, Selasa (17/5/2022). Federation Internationale de Automobile (FIA) Formula E Jakarta E-Prix menyatakan ajang balap mobil listrik pada 4 Juni mendatang diharapkan mampu memberi kontribusi positif terhadap kebangkitan ekonomi pascapandemi COVID-19 yang bakal dirasakan pelaku usaha dan masyarakat melalui Jakarta E-Prix. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Panitia Organizing Committee Formula E, Ahmad Sahroni menyampaikan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memberikan dukungan terhadap pelaksanaan Formula E di Jakarta. Meski ia tidak secara tegas menyatakan dukungan tersebut merupakan indikasi BUMN menjadi sponsor dari pertandingan balap mobil listrik tersebut.

"Insyaallah BUMN support buat event international ini. Yang terbaik buat berjalannya event motor sport international ini, sponsor sudah ada tinggal tunggu yang masuk," kata Sahroni dikonfirmasi pada Senin (23/5/2022).

Sebelumnya, pada konferensi pers di lokasi sirkuit Formula E di Kawasan Ancol Jakarta Utara, Sahroni menyampaikan harapannya agar ada sponsor dari BUMN. Sebab, hingga Kamis 19 Mei, belum ada konfirmasi BUMN menjadi bagian sponsor pada ajang pertandingan balap mobil listrik tersebut.

"Saya dan tim penyelenggara berharap banget BUMN sponsor, belum ada (BUMN menjadi sponsor Formula E)," kata Sahroni.

Dalam konferensi pers tersebut, panitia sempat menjabarkan perusahaan yang menjadi sponsor Formula E Jakarta, meski belum dapat mempublikasi entitas perusahaan tersebut.

Ada delapan perusahaan tersebut yang digadang-gadang menjadi sponsor Formula E Jakarta yaitu; bank lokal, bank nasional, perusahaan telekomunikasi, perusahaan listrik, perusahaan makanan dan minuman, perusahaan bidang kesehatan, perusahaan telekomunikasi, dan perusahaan otomotif.

Terdapat bank dalam daftar sponsor tersebut. Hanya saja, Sahroni memastikan belum ada bank di bawah naungan BUMN menjadi sponsor agenda ini.

"Belum ada. BUMN kan bank plat merahnya gede-gede ada Mandiri, BNI, BRI, itu belum," kata dia.

Sahroni menyampaikan, pihaknya telah menemui Menteri BUMN, Erick Thohir pada 9 Mei untuk mengajukan proposal. Namun hingga saat ini belum mendapatkan respon.

"Sudah, langsung ke menteri BUMN, Pak Erick Thohir, sudah ngadep juga tanggal 9 Mei, habis Presiden dateng hari Kamis, Senin gue ngadep Pak ET (Erick Thohir) sampaikan proposal, sampai hari ini belum ada feedback," ujarnya.

 

 

Kursi Penonton VVIP Laku Terjual

Foto: Melihat Kesibukan Pekerja Jelang Balapan Formula E di Jakarta
Lintasan balap sirkuit yang berlokasi di Ancol Timur, Tanjung Priok, Jakarta itu tampak sudah rapi dan siap digunakan. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sementara itu, Vice Managing Director Formula E, Gunung Kartiko menyampaikan, informasi tentang sponsor akan disampaikan secara berkala. "Minggu depan kita akan sampaikan kembali," ujar Gunung.

Jika sponsor belum ada publikasi, panitia pelaksana mengumumkan bahwa kursi untuk kategori VVIP sudah laku terjual lebih dari 50 persen dari jumlah total 1.500 kursi.

Kemudian untuk kategori VIP, dari total 1.050 sudah habis terjual. Grandstand, dari 10.000 kursi yang disediakan sudah 70 persen terjual. Dan kategori Ancol festival, 40.000 sudah 15 persen terjual.

"Festival sampai saat ini 15 persen dari sini kita bisa melihat bahwa yang beli tiket tidak hanya dari masyarakat Indonesia, 50 persen lebih dari warga negara asing sehingga itu diharapkan bisa membawa devisa," jelas Gunung. 

 

Reporter: Yunita Amalia

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya