Jokowi: IKN Bukan Hanya untuk ASN, Tapi Juga Para Inovator dan Wirausahawan

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur harus dijaga keberlanjutannya.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 16 Agu 2022, 12:35 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2022, 12:35 WIB
8 Potret Presiden Jokowi di Pidato Kenegaraan 2022, Pakai Baju Adat Bangka Belitung
Presiden Joko Widodo (Sumber: YouTube/Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur harus dijaga keberlanjutannya. Dia menyebut IKN bukah hanya untuk aparatur sipil negara (ASN), tapi juga para inovator dan wirausaha.

"Pembangunan Ibu Kota Nusantara harus dijaga keberlanjutannya. IKN bukan hanya untuk para ASN, tetapi juga para inovator dan para wirausahawan," ujar Jokowi saat menyampaikan Pidato Kenegaraan di Sidang Tahunan MPR, Selasa (16/8/2022).

Dia menuturkan bahwa IKN tak hanya berisi kantor-kantor pemerintah, tetapijuga motor penggerak ekonomi baru. Nantinya, kata Jokowi, akan dibangun pendidikan dan kesehatan kelas dunia di IKN.

"(IKN) Bukan kota biasa, tetapi kota rimba dengan pelayanan pendidikan dankesehatan kelas dunia," jelasnya.

Menurut dia, kawasan inti pusat pembangunan IKN dibangun dari APBN. Namun, Jokowi mengundang investor swasta untuk ikut terlibat dalam pembangunan IKN di Kalimantan Timur.

"Kawasan Inti Pusat Pemerintahanmemang dibangun oleh APBN, tetapi selebihnya, 80 persen investasi swasta diundang untuk berpartisipasi," tutur Jokowi.

Dalam kesempatan ini, dia menyampaikan terima kasih kepada DPR yang telah mendukung transformasi besar. Salah satunya, mengesahkan Undang-Undang IKN.

"DPR telah mendukung beberapa transformasi besar, antara lain UU IKN dan UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan,serta UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual," pungkas Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jokowi Beberkan Investor IKN di Sidang Tahunan MPR, 80 Persen dari Swasta

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) melibatkan banyak investor swasta.

Sebab, selain untuk kantor pemerintah dan aparatur sipil negara (ASN), IKN dibangun juga untuk memfasilitasi para inovator, wirausahawan, dan motor penggerak ekonomi baru.

“Kawasan inti Pusat Pemerintahan memang dibangun oleh APBN, tetapi selebihnya, 80 persen investasi swasta diundang untuk berpartisipasi,” kata Jokowi dalam Pidato Kenegaraan, Selasa (16/8/2022).

Selain dalam IKN, kepercayaan besar dari masyarakat internasional juga bisa tercermin pada perkembangan ekosistem investasi dan pertumbuhan UMKM tanah air.

Sejalan dengan hilirisasi dan manufaktur di dalam negeri terus tumbuh pesat. Pertumbuhan investasi juga meningkat tajam, di mana 52 persen di antaranya, berada di Luar Jawa.

“Artinya, ekonomi kita bukan hanya tumbuh pesat, tetapi juga tumbuh merata, menuju pembangunan yang Indonesia sentris,” sambung Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya