Liputan6.com, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau korban kebakaran depo Pertamina Plumpang yang dilarikan ke RSUD Koja, Jakarta Utara, Jumat (3/3/2023) malam. Selain korban meninggal dunia, Heru juga mendapati ada tiga korban anak yang kondisinya mengkhawatirkan.
"Barusan ada yg meninggal hadi 30 tahun dan anak usia 3-4 tahun ada tiga (anak) kondisinya mengkhawatirkan," kata Heru.
Baca Juga
Heru menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah menyiapkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah terkait untuk menangani korban kebakaran Pertamina Plumpang.
Advertisement
"Pemda sudah siapkan semua RS hari ini, ini di Koja sama Ibu Kadis," ucap Heru.
Heru mengatakan saat ini ada 14 korban yang dilarikan di RS Koja, 5 korban di Pelabuhan, 15 korban di Mulya Sari, dan 10 korban dibawa ke Tugu Koja. Dia berharap korban yang masih dalam penanganan bisa pulih kembali.
"Sudah diatasi seluruh korban mudah-mudahan bisa teratasi," kata dia.
Obat-obatan Diterjunkan
Selain itu, Heru menyampaikan bahwa obat-obatan dan para medis juga diterjunkan ke lokasi kebakaran. Total, kata dia sudah dikerahkan sebanyak 31 kendaraan.
Menurut Heru, kebanyakan korban mengalami luka bakar. Dia menyebut semua warga DKI korban kebakaran depo Pertamina Plumpang akan ditanggung biaya pengobatannya oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Tentunya kalau semua biaya kita tanggung, Pemerintah tanggung," kata dia.
Advertisement