Liputan6.com, Jakarta - Majelis Hukama Muslimin (MHM) meraih penghargaan sebagai stan terbaik dalam Islamic Book Fair 2023. Ajang pameran buku keislaman terbesar di Asia Tenggara ini berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, 20 – 24 September 2023.
Even tahunan ini dikuti oleh lebih 170 stan pameran dari berbagai daerah di Indonesia. Tidak kurang 130.000 pengunjung hadir dalam IBF 2023. Terpilihnya stan MHM sebagai peserta terbaik tertuang dalam Keputusan Panitia IBF ke-21 No 081/IBF-23/IX/2023.
Baca Juga
Piala penghargaan diserahkan oleh Ketua Panitia IBF 2023 Abdul Hakim, kepada perwakilan MHM pusat Dr Omar Ubaedat yang datang langsung dari Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Selain menghadiri IBF, kehadiran Dr Omar di Indonesia dalam rangka penyelenggaraan Konferensi Agama dan Perubahan Iklim tingkat Asia Tenggara di Jakarta. Konferensi yang diselenggarakan MHM ini akan berlangsung pada pada 3 – 5 Oktober 2023.
Advertisement
"Kami mengapresiasi setinggi-tingginya penyelenggaraan IBF ke-21 tahun 2023 di Jakarta, Indonesia. Kami juga menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya atas terpilihnya MHM sebagai Juara Pertama stan terbaik kali ini," sebutnya usai menerima penghargaan di Jakarta, Minggu (24/9/2023).
"Kami insya Allah akan kembali ikut serta pada IBF 2024 yang akan datang," sambungnya.
MHM adalah organisasi internasional independen yang dipimpin Grand Syekh Al-Azhar Prof Dr Ahmed Al-Tayeb. MHM beranggotakan sejumlah ulama dan tokoh masyarakat yang dikenal moderat. Organisasi ini bertujuan mempromosikan nilai-nilai harmoni, perdamaian, saling menghormati, dan dialog antaragama.
Prof. Dr. M Quraish Shihab termasuk salah satu pendiri sekaligus anggota MHM Pusat. Sementara TGB Dr M Zainul Majdi tercatat sebagai Anggota Komite Eksekutif.
IBF tahun ini adalah kali kedua diikuti oleh MHM. Sebelumnya, MHM juga ikut pada IBF tahun 2022. Selain itu, MHM juga ikut berpartisipasi dalam dua kali Indonesia International Book Fair (IIBF), 2021 dan 2022.
Prof. Dr. M Quraish Shihab saat berkunjung ke stan pameran MHM di IBF 2023, 21 September 2023, mengatakan bahwa organisasi ini memang aktif dalam mengikuti pameran buku. Hal itu menurutnya menjadi bagian dari komitmen MHM untuk terus mengenalkan ide dan gagasan melalui buku-buku yang diterbitkan.
“Majelis Hukama Muslimin aktif dalam mengikuti pameran, termasuk pada Islamic Book Fair (IBF). Ini bukan saja untuk memperkenalkan apa MHM dan kegiatannya, tapi juga memperkenalkan ide dan gagasan yang diperjuangkan MHM melalui buku-buku yang dipamerkan. Ini penting,” tegas Prof Quraish.
Diapresiasi Berbagai Pihak
Keikutsertaan MHM dalam IBF mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Menag (2014 - 2019) Lukman Hakim Saifuddin misalnya, dia bersyukur Majelis Hukama Muslimin ikut berpartisipasi dalam ajang yang sangat mencerahkan. “Saya bersyukur MHM ikut memberikan edukasi bagi masyarakat, khususnya kalangan muda Islam, untuk bisa memahami lebih mendalam dan lebih luas tentang nilai-nilai keislaman, kemasyarakatan, dan keindonesiaan,” sebutnya saat mengunjungi stan pameran MHM di Istora Senayan Jakarta.
Hal senada disampaikan Sekretaris Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. Dia mengapresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan IBF 2023 dan mengapresiasi partisipasi MHM yang juga menjadi bagian dari pameran. Prof Mu’ti mengapresiasi MHM yang memberikan sajian buku-buku yang mencerahkan dan yang mendorong pemahaman agama yang wasathiyah kepada para pengunjung dan pembaca.
“Semoga partisipasi ini bisa menjadi bagian dari kontribusi MHM dalam membangun keberagaman yang moderat, wasathiyah, dan Islam yang mendorong kemajuan dan peradaban yang utama. Apresiasi dan selamat atas partisipasi MHM dalam IBF 2023,” tandasnya.
Advertisement