Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi mengingatkan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan kedamaian saat keputusan sengketa hasil Pilpres 2024 yang dibacakan Mahkamah Konstitusi (MK) pada Senin (22/4/2024). Dia meminta semua pihak menghormati konstitusi dan demokrasi.
"Kami yakin keputusan MK selaras dengan keputusan rakyat 14 Februari 2024. Kita hormati konstitusi dan demokrasi," kata Budi Arie kepada wartawan, Senin (22/4/2024).
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) itu menyampaikan sejumlah pemimpin negara sahabat telah memberikan selamat kepada Prabowo Subianto karena menjadi pemenang Pilpres 2024 berdasarkan perhitungan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Advertisement
Mulai dari, Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, Presiden Turki Recep Tayyep Erdogan, hingga Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong.
"Negara- negara demokrasi sudah mengakui dan memberi selamat kepada Pak Prabowo . Jadi apa kata dunia jika keputusan MK berbeda," tutur dia.
Seperti diketahui, Mahkamah Konstitusi (MK) akan menggelar sidang pembacaan putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pilpres 2024 hari ini, Senin (22/4/2024). Sidang tersebut digelar secara terbuka sekitar pukul 09.00 WIB.
"Pukul 09.00 WIB untuk dua perkara sekaligus," tutur Juru Bicara MK Fajar Laksono kepada wartawan.
Dua perkara yang dimaksud, kata Fajar, adalah yang diajukan oleh pemohon satu atau kubu capres-cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, dan pemohon dua dari kubu capres-cawapres nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Dalam satu majelis ya," jelas dia.
Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud Hadir
Fajar menyebut, Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud telah mengkonfirmasi akan hadir secara langsung ke dalam ruang sidang. Sementara, capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka belum diketahui perihal kehadiran dalam sidang.
"Kalau dilihat dari konfirmasi itu, yang dikirimkan oleh masing-masing pihak kepada kami, paslon 01 itu hadir dalam list kami. Kemudian paslon 03 nampaknya ada di dalam list kami," ungkapnya.
Adapun pembacaan putusan sengketa Pilpres 2024 digelar usai delapan hakim konstitusi melakukan Rapat Permusyawaratan Hakim (RPH). Sementara hakim konstitusi Anwar Usman tidak terlibat lantaran terbukti bersalah melakukan pelanggaran kode etik berat.
Fajar memastikan, RPH yang digelar delapan hakim konstitusi tidak akan bocor ke publik dan baru akan diketahui saat majelis membacakan hasil putusan sengketa Pilpres 2024 hari ini.
"Saya tidak tahu, saya nggak tahu RPH itu isinya apa, saya tidak bisa mengakses, saya tahu hasil RPH itu nanti ya," Fajar menandaskan.
Advertisement