Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) soal Panitia Seleksi (Pansel) Calon Pimpinan (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ada 9 nama yang ditetapkan Jokowi untuk menjadi Pansel Capim KPK.
Sembilan orang yang menjadi Pansel KPK tersebut yakni:
- Ketua Pansel merangkap anggota: Dr. Muhammad Yusuf Ateh, Ak., M.B.A. (Kepala BPKP)
- Wakil Ketua merangkap anggota: Prof. Dr. Arief Satria, SP. M.Si. (Rektor IPB & Ketua Ormas)
- Anggota: Dr. Ivan Yustiavandana, S.H., LL.M.
- Nawal Nely, S.E, M.BA.
- Prof. Ahmad Erani Yustika, S.E., M.Sc., Ph.D
- Dr. Y. Ambeg Paramarta, S.H., M.Si.
- Prof. Dr. Elwi Danil., S.H., M.H.
- Rezki Sri Wibowo, M.Sc.
- Taufik Rachman, S.H., LL.M., Ph.D
Sembilan orang Pansel pimpinan KPK ini pun dinilai sebagai tokoh-tokoh berkompeten yang tidak perlu diragukan dalam penegakan hukum terutama pemberantasan korupsi.
Advertisement
"Mereka adalah orang yang expert di bidangnya dan kokoh terhadap pemberantasan korupsi ditanah air yang semakin menggurita. Kemampuan serta pengalaman mereka untuk pencegahan dan pemberantasan korupsi tidak perlu diragukan lagi," kata Ketua umum Relawan Jokowi atau ReJO, HM Darmizal, Jumat (31/5/2024).
Alumni UGM Yogyakarta ini menambahkan, sembilan orang yang telah dipilih presiden untuk tim Pansel pimpinan KPK menjadi legacy yang bagus di akhir kepemimpinan Jokowi. "Saya yakin tim Pansel ini mampu menghasilkan pimpinan KPK yang sesuai dengan harapan mayoritas masyarakat luas dimasa yang akan datang. Dengan demikian akan menjadi legacy bagus bagi presiden Jokowi yang akan mengakhiri masa tugas pada bulan Oktober mendatang."
Darmizal mengaku mengenal baik Jokowi, yang memiliki keinginan dan semangat tak pernah luntur untuk memajukan Indonesia. "Oleh karena itu, saya meyakini tim Pansel KPK ini merupakan orang-orang yang tepat dan bermotivasi tinggi dalam pemberantasan korupsi," ujarnya.
Harapan Besar pada Pansel KPK
Relawan Jokowi pun menaruh kepercayaan dan harapan yang besar pada Pansel KPK ini. Menurutnya, KPK yang sakti dengan kepemimpinan yang tangguh dapat dipastikan membuat ciut para koruptor sehingga menghasilkan efek jera akut bagi bagi yang coba-coba berlaku korup.
"Tim pansel bentukan Presiden Jokowi ini, akan melahirkan calon pimpinan KPK yang tanggap, tanggon dan trengginas dalam mencegah dan memberantas korupsi. Kepemimpinan KPK yang baru nantinya akan menjadi energi ekstra bagi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam menjalankan program pembangunan yang berkelanjutan menuju Indonesia Emas 2024."
Advertisement
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK Dimulai 26 Juni-15 Juli 2024
Panitia Seleksi Calon Pimpinan (Pansel Capim) dan Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2024-2029 mulai bekerja, setelah resmi dibentuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Pansel mengatakan pendafataran Capim dan Dewas KPK akan dimulai pada 26 Juni sampai 15 Juli 2024.
"Pendaftaran akan dimulai pada tanggal 26 Juni sampai dengan 15 Juli 2024," kata Ketua Pansel Capim dan Dewas KPK, Muhammad Yusuf Ateh dalam konferensi pers di Kantor Kementerian Sekretariat Negara Jakarta, Jumat (31/5/2024).
BACA JUGA:Jokowi Tetapkan 9 Nama Pansel Capim KPK, Diisi Unsur Pemerintah dan ProfesionalDia mengatakan pengumuman pendaftaran Capim dan Dewas KPK akan disampaikan pada 4 hingga 25 Juni 2024. Masyarakat dapat melihat melalui media cetak, media elektronik, laman resmi KPK, dan situs resmi Kementerian Sekretariat Negara.
"Panitia Seleksi mengundang Warga Negara Indonesia untuk mendaftar sebagai Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Masa Jabatan Tahun 2024-2029," jelas Yusuf.
Infografis Profil dan Harta Pimpinan KPK Periode 2019-2023
Advertisement