Hubungkan dan Berdayakan Masyarakat, Bitera Data Center Dukung Jakarta Running Festival 2024

Presiden terpilih, Prabowo Subianto menargetkan pertumbuhan ekonomi meningkat hingga 8 persen di masa pemerintahannya.

oleh Tim News diperbarui 13 Okt 2024, 15:20 WIB
Diterbitkan 12 Okt 2024, 20:30 WIB
Ilustrasi Lomba Lari
Ilustrasi Lomba Lari (Image by Free-Photos from Pixabay)

Liputan6.com, Jakarta - Bitera Data Center yang berafilisasi dengan MMS Group Indonesia (MMSGI) turut berpartisipasi dalam ajang Jakarta Running Festival (JRF) 2024, yang berlangsung dari tanggal 10-13 Oktober 2024 dengan membawa misi 'Connecting Possibilities'.

Melalui dukungannya di Jakarta Running Festival 2024, Bitera menekankan komitmennya untuk terus menjadi penggerak inovasi, tidak hanya di sektor teknologi dan layanan pusat data, tetapi juga dalam memberdayakan komunitas dan mendukung gaya hidup modern yang sehat.

"Connecting Possibilities merupakan semangat utama yang diusung Bitera untuk menciptakan solusi yang mendukung kebutuhan gaya hidup modern, di mana segala sesuatu serba terhubung, baik dengan orang, informasi, maupun kemudahan melalui teknologi," ujar CEO Bitera Tedy Harjanto melalui keterangan tertulis, Sabtu (12/10/2024).

Hal tersebut, lanjut dia, sejalan dengan semangat JRF yang menghubungkan masyarakat dengan gaya hidup modern yang aktif dan peduli kesehatan.

"Bitera ingin menunjukkan bahwa teknologi dan inovasi digital dapat menjadi pilar utama dalam membangun konektivitas, tidak hanya dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga dalam mendukung kesejahteraan dan kesehatan masyarakat," kata Tedy.

"Misi 'Connecting Possibilities' dari Bitera Data Center sangat relevan dengan Jakarta Running Festival 2024 karena keduanya bertujuan untuk menghubungkan dan memberdayakan masyarakat," sambungnya.

Di satu sisi, lanjut Tedy, festival lari ini menghubungkan berbagai individu dari beragam latar belakang dalam semangat olahraga dan kebersamaan.

"Dengan 'Connecting Possibilities', Bitera berperan dalam menghubungkan kebutuhan masyarakat dengan solusi teknologi, sama halnya dengan bagaimana ajang lari ini dapat menghubungkan masyarakat modern dengan kebutuhannya untuk menjaga kesehatan fisik dan kesejahteraan mental," kata dia.

"Melalui dukungan kami di acara ini, kami ingin memperkuat sinergi antara teknologi dan kehidupan sehat, menunjukkan bahwa teknologi bisa menjadi pendukung utama untuk kehidupan yang lebih baik dan terhubung," sambung Tedy.

 

Pastikan Keberlanjutan

Bitera Data Center yang berafilisasi dengan MMS Group Indonesia (MMSGI) turut berpartisipasi dalam ajang Jakarta Running Festival (JRF) 2024.
Bitera Data Center yang berafilisasi dengan MMS Group Indonesia (MMSGI) turut berpartisipasi dalam ajang Jakarta Running Festival (JRF) 2024. (Ist)

Tedy menjelaskan, JRF 2024 sendiri membawa misi lima pilar utama, yaitu Standardize, Safe, Sustainable, Festive, dan Inclusive, yang bertujuan untuk menciptakan acara yang tidak hanya mengedepankan standar tinggi dan keselamatan bagi para peserta, tetapi juga memastikan keberlanjutan lingkungan, keceriaan, dan inklusivitas.

"Sejalan dengan visi Sustainable, Bitera menekankan pentingnya solusi digital yang ramah lingkungan dan efisien dalam mendukung acara ini. Pusat data Bitera dirancang untuk meminimalkan jejak karbon, seiring dengan komitmen JRF 2024 untuk mendukung keberlanjutan," kata dia.

"Selain itu, melalui misi Connecting Possibilities, Bitera turut mendukung pilar Festive dengan menghadirkan inovasi teknologi yang membuat pengalaman peserta semakin seru dan terkoneksi," sambung Tedy.

Sementara, lanjut dia, dengan nilai Inclusive yang diusung pada ajang JRF 2024, solusi data center Bitera juga mendukung kemudahan konektivitas pada layanan digital sehingga mudah diakses semua masyarakat untuk integrasi kehidupan multitasking yang lebih baik.

"Dalam ajang Jakarta Running Festival (JRF) yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Bitera tidak hanya berperan sebagai sponsor, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi para peserta lomba lari dengan menghadirkan 'Body Composition Analyzer Scale', sebuah alat untuk menganalisis kondisi tubuh secara lebih mendalam," papar Tedy.

"Dengan menggunakan teknologi ini, peserta lari dapat memperoleh informasi akurat tentang komposisi tubuh, seperti persentase lemak, massa otot, dan kadar air tubuh," sambung dia.

 

Gaya Hidup Sehat

Ilustrasi sepatu lari
Ilustrasi sepatu lari. (Image by gpointstudio on Freepik)

Langkah tersebut, kata Tedy, sejalan dengan misi kami untuk memadukan teknologi dengan gaya hidup sehat, memberikan para peserta pemahaman lebih baik tentang kesehatan tubuh mereka, dan bagaimana teknologi dapat mendukung upaya mereka dalam mencapai kondisi fisik yang optimal.

"Bitera ingin menunjukkan bahwa teknologi tidak hanya terbatas pada inovasi digital, tetapi juga mendukung terciptanya pengalaman yang lebih baik, lebih terhubung, dan lebih bermakna dalam kegiatan sehari-hari, termasuk dalam acara olahraga seperti lomba lari," tandas Tedy.

Kemudian, Direktur Utama PT Kelompok Lari Anak Bangsa (KLAB) Dickie Widjaja mengatakan pihaknya sangat antusias menyambut semua peserta dan pengunjung di wondr Jakarta Running Festival 2024.

"Acara ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi juga tentang merayakan kebersamaan dan semangat olahraga yang menghubungkan kita semua," kata dia.

"Kami berharap festival ini dapat menjadi pengalaman yang berkesan bagi semua orang dan mendorong lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam gaya hidup sehat," sambung Dickie.

Infografis Ajang Lari Internasional untuk Milenial
Infografis Ajang Lari Internasional untuk Milenial. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya