Gali Motif Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Cilandak Jaksel, Polisi Periksa Ibu MAS

AP (40), ibu dari pelaku berinisial MAS (14) merupakan saksi kunci dalam kasus pembunuhan yang dilakukan anak terhadap ayah dan neneknya di Cilandak, Jaksel. Hingga saat ini, polisi masih belum bisa mengungkap motif di balik aksi kejahatan di luar nalar tersebut.

oleh Ady Anugrahadi diperbarui 09 Des 2024, 16:25 WIB
Diterbitkan 09 Des 2024, 16:25 WIB
Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembunuhan ayah dan nenek di di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)
Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembunuhan ayah dan nenek di di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta - Polisi tengah menggali motif kasus pembunuhan yang dilakukan seorang anak inisial MAS (14) terhadap ayah kandungnya inisial APW (40) dan neneknya inisial RM (69) di perumahan kawasan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel). Hal ini dilakukan dengan memeriksa AP (40), ibu kandung MAS.

AP turut menjadi korban luka dalam peristiwa berdarah tersebut hingga harus menjalani perawatan di rumah sakit. Dia selamat dari pembunuhan setelah berhasil melompati pagar dan melarikan diri dari rumahnya. 

Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Rahmat Idnal menerangkan, AP dikategorikan sebagai saksi kunci dalam kasus pembunuhan ini. Dia mengatakan, penyidik telah mengambil keterangan AP di Polres Metro Jaksel. Pemeriksaan dilakukan pada hari ini, Senin (9/12/2024)

"Pada hari ini saksi kunci yang mengalami penganiayaan sang ibu sudah bisa diambil keterangan. Sang ibu diperiksa di polres," kata dia kepada wartawan, Senin (9/12/2024).

Ade mengatakan, AP sudah diizinkan untuk keluar dari Rumah Sakit Fatmawati. Kendati begitu, kondisi kesehatan dan mentalnya masih harus dipantau oleh tim dokter dan psikolog.

"Sudah keluar dari RS tapi masih didampingi oleh psikolog karena sang ibu juga terguncang dengan peristiwa ini," ujar dia.

"Bisa (diajak bicara) tetapi harus didampingi oleh psikolog. Kita lihat kondisinya karena kita harus cepat melakukan pemberkasan. Karena ini, sistem peradilan anak tentu waktu kita terbatas," dia menambahkan.

Ade mengatakan, keterangan dari AP dinilai sangat membantu mengungkap kasus dugaan pembunuhan secara terang-benderang, bahkan kaitannya dengan motif.

"Pemeriksaan terkait kejadian dan hal yang secara pribadi medis dan psikiatris yang kita bisa gali terkait apa yang menyebabkan peristiwa ini bisa terjadi sehingga bisa ditemukan motif sesungguhnya," ucap dia

 

Anak Tusuk Ayah, Ibu, dan Nenek

Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembunuhan ayah dan nenek di di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)
Penyidik Polres Metro Jakarta Selatan kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembunuhan ayah dan nenek di di Perumahan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (30/11/2024). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Sebelumnya, seorang remaja berusia 14 tahun ditangkap atas tuduhan kasus pembunuhan terhadap orang tuanya. Ayah dan neneknya meregang nyawa, sedangkan ibunda mengalami luka parah hingga harus menjalani perawatan medis.

Adapun kejadian penusukan itu terjadi pada saat kedua korban sedang tidur. MAS turun mengambil pisau di dapur, kemudian naik lagi ke atas dan melakukan penusukan.

Kepolisian menyebut pelaku awalnya menikam ayahnya. Kemudian, ibunya terbangun lalu ditusuk juga oleh terduga pelaku. Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.

Terkait kejadian ini, jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan juga telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memeriksa saksi-saksi.

 

Mengaku Dapat Bisikan

Lokasi rumah pembunuhan di  Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.
Lokasi rumah pembunuhan di Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan.

Polisi mengungkap penyebab remaja berusia 14 tahun itu tega menghabisi ayah dan neneknya. Hasil pemeriksaan awal, MAS mengaku mendengar bisikan sehingga mengambil pisau di dapur untuk menghabisi ayah dan nenek, serta melukai ibu kandungnya sendiri.

Keterangan itu disampaikan MAS saat menjalani pemeriksaan di Polres Metro Jaksel pada Sabtu (30/11/2024) lalu. Dalam kasus ini, MAS ditetapkan sebagai pelaku anak. Dia dijerat Pasal 338 KUHP Subsider 351, ayat 3 KUHP.

Infografis Geger Pembunuhan Berantai Tersangka Wowon Cs. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Geger Pembunuhan Berantai Tersangka Wowon Cs. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya