Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Idrus Marham, memastikan bahwa para kader partainya yang berada di Kabinet Merah Putih di bawah Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto telah bekerja secara optimal.
Idrus menegaskan, kader Golkar yang menjabat sebagai menteri dan wakil menteri menjalankan tugas dengan baik sesuai dengan konsep kekaryaan yang diusung partai.
Advertisement
Baca Juga
Hal ini disampaikan Idrus menanggapi pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Sabtu 8 Februari 2025.
Advertisement
"Kemarin itu kan ada pernyataan Ketua Umum bahwa ya selama ini kader-kader Golkar yang ada di Kabinet ini adalah baik-baik saja. Dalam arti berarti prestasinya ada. Berarti sudah melaksanakan apa instruksi ketua umum bahwa kita mengedepankan konsep," kata Idrus di kawasan Senayan, Jakarta, Senin (10/2/2025).
Idrus mengungkapkan bahwa Bahlil Lahadalia secara rutin melakukan evaluasi terhadap kader Golkar yang duduk di kabinet. Dengan adanya evaluasi tersebut, Idrus meyakini tidak akan ada kader Golkar yang terkena reshuffle dalam pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Nah selama ini memang ketua umum di dalam beberapa kali pertemuan kita selalu ditekankan dan dicek. Menteri, misalkan apa ini, Ibu Meutya bagaimana? Menteri UMKM bagaimana? Menko bagaimana? Menteri Kependudukan bagaimana? Menteri Pertanahan bagaimana? Itu dicek satu-satu ketua umum. Konsepnya bagaimana? Nah itulah sebabnya setelah dicek konsep-konsep ini tentu ada komunikasi politik," ujar Idrus.
Karenanya, mantan Menteri Sosial ini meyakini kader Partai Golkar di Kabinet Merah Putih tak akan terkena reshuffle kabinet.
"Kemarin ketua umum membuat sebuah pernyataan bahwa insya Allah tidak ada reshuffle bagi kader Partai Golkar, karena secara prestasi adalah baik-baik saja," ujar Idrus.
Â
Partai Golkar Solid Dukung Pemerintahan Prabowo
Idrus menambahkan, Partai Golkar tetap solid dalam mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran hingga 2029. Dukungan ini, kata dia, merupakan hasil keputusan Musyawarah Nasional (Munas) 2024.
"Salah satu keputusannya adalah mendukung sepenuhnya Pemerintahan Prabowo-Gibran 2024-2029. Karena ini hasil Munas adalah keputusan tertinggi partai," ucap Idrus.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)