Menko Zulhas: Program MBG Kemungkinan akan Libatkan Kantin Sekolah

Menurut Ketua Umum PAN ini, konsep hybrid yang diusung nantinya akan melibatkan kantin sekolah dalam program tersebut. Hal ini diharapkan bisa mempercepat cakupan dari program MBG.

oleh Wuri Anggarini pada 15 Apr 2025, 11:12 WIB
Diperbarui 15 Apr 2025, 11:15 WIB
Menko Zulhas: Program MBG Kemungkinan akan Libatkan Kantin Sekolah
Menko Zulhas dalam rapat bersama Gubernur dan Bupati Jawa Timur. (c) Istimewa... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Program Makan Bergizi Gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto ada kemungkinan akan melibatkan kantin sekolah. Hal ini sebagaimana yang disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) yang bertujuan agar semakin banyak anak yang bisa menerima manfaat dari program ini.

"Itu bagus sekali masukkan dari Ibu Gubernur dan Bupati untuk mempercepat itu diharapkan bisa hybrid," kata Zulhas usai rapat dengan Gubernur dan Bupati Jawa Timur di Graha Mandiri, Jakarta, Senin (14/4/2025).

Menurut Ketua Umum PAN ini, konsep hybrid yang diusung nantinya akan melibatkan kantin sekolah dalam program tersebut. Hal ini diharapkan bisa mempercepat cakupan dari program MBG.

"Jadi yang dapur dibangun selesai oke, yang belum ada dapurnya bisa hybrid. Artinya yang sekolah punya kantin, yang sekolah yang ngadain yang beri makan," tutur  Zulhas.

Disambut Baik Gubernur Jawa Timur

Menko Zulhas: Program MBG Kemungkinan akan Libatkan Kantin Sekolah
Menko Zulhas dalam rapat bersama Gubernur dan Bupati Jawa Timur. (c) Istimewa... Selengkapnya

Hadir juga dalam pertemuan tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambut baik keterlibatan kantin sekolah dalam program tersebut. Ia menambahkan, kantin sekolah bisa menjadi dapur sehat.

"Terkait dengan MBG, kita sebetulnya punya ruang untuk melakukan percepatan secara lebih masif karena anggarannya juga ada. Jadi kalau ada hybrid, pada dasarnya sekolah-sekolah di Indonesia, di Jawa Timur juga, sangat banyak yang memiliki kantin. Nah kalau kemudian divisitasi kantin-kantin ini nambahin apa supaya masuk kategori dapurnya sehat," tutup Khofifah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya