Diperiksa KPK 6 Jam, Wakapolri Jelaskan Soal Lelang dan Pre-Audit

Wakil Kapolri Komjen Pol Nanan Soekarna diperiksa KPK dalam posisinya sebagai mantan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 09 Jul 2013, 16:11 WIB
Diterbitkan 09 Jul 2013, 16:11 WIB
wakapolri-nanan-130521b.jpg
Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Polisi Nanan Soekarna diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) selama 6 jam sebagai saksi untuk mantan Wakil Kepala Korps Lalu Lintas Polri Brigadir Jenderal Polisi Didik Purnomo, Direktur Utama PT ITI Sukotjo S Bambang, dan Dirut PT CMMA Budi Susanto. Nanan menegaskan dipanggil KPK dalam posisinya sebagai mantan Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.

"Kehadiran saya kaitannya tentang pemenangan lelang dan pre-audit," kata Nanan di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2013).

Nanan menjabat sebagai Irwasum mulai Januari 2010 hingga Maret 2011. Dia menerangkan tim pre-audit menyetujui hasil Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) melaksanakan lelang dengan catatan. "Catatannya, ya ada yang masih harus disempurnakan," ujarnya.

Nanan juga membantah dakwaan untuk mantan Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Djoko Susilo, di mana disebutkan Inspektorat Pengawasan Umum (Itwasum) Polri mendapatkan aliran dana Rp 1,5 miliar dari proyek pengadaan alat simulator kemudi pada 2011. "Ya tidak ada. Itu tentunya akan ditanyakan pada mereka yang lain," jelasnya.

Dalam surat dakwaan disebutkan, anggota Itwasum Polri yakni Wahyu Indra, Gusti Ketut Guwana, Grawas Sugiharto, Elison Tarigan, dan Bambang Rian Setyadi melakukan pre-audit terhadap proyek simulator kendaraan bermotor roda 4 atas perintah Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo.

Didampingi belasan perwira polisi, Nanan keluar dari Gedung KPK pukul 15.00 WIB. Tidak banyak yang ia katakan, lalu jenderal berbintang tiga itu pun langsung masuk ke dalam sedan hitamnya.

Ini merupakan pemeriksaan kedua kalinya bagi Nanan sebagai saksi. Sebelumnya, Nanan diperiksa dalam kasus yang sama untuk tersangka Djoko Susilo. Nanan diperiksa dalam kapasitasnya sebagai tim teknis pre audit proyek simulator kemudi yang menyatakan kepada Kapolri sebagai Pengguna Anggaran (PA) bahwa proses pelelangan simulator kemudi roda 4 berjalan baik. (Ado/Ism)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya