Kunjungi Korban `Lancer Maut Dul`, Menkumham: Untuk Angkat Moral

Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin mengunjungi para korban kecelakaan maut di Tol Jagorawi KM 8.200 di RS Meilia, Cibubur, Depok.

oleh Oscar Ferri diperbarui 13 Sep 2013, 18:14 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2013, 18:14 WIB
amir-syam-130815a.jpg
Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin mengunjungi para korban kecelakaan maut di Tol Jagorawi KM 8.200 di RS Meilia, Cibubur, Depok, Jawa Barat.

Dalam kunjungan ini, Amir mengaku, pihaknya ingin mengangkat moral para korban kecelakaan yang melibatkan AQJ (13) alias Dul, putra Ahmad Dhani.

"Angkat moral mereka. Karena juga biar adil, di sini kan belum ada pejabat yang datang," ujar Amir di RS Meilia, Jumat (13/9/2013).

Amir mengaku, dirinya sudah bertemu dengan korban. Dia juga mengaku telah berbincang-bincang dengan para korban. "Saya ngobrol dengan korban. Kehadiran kita jadi semangat untuk mereka," kata dia.

Sebelum ke RS Meilia, Amir juga sudah mengunjungi RS Mitra, Cibubur, Jakarta Timur. Sama seperti di RS Meilia, di RS Mitra, Amir juga memberikan semangat kepada korban.

Rencananya, nanti malam Amir akan mengunjungi RS Pondok Indah. Namun, rencana itu belum bisa dipastikan. "Yang ke RS Pondok Indah belum tahu. Masih rencana," ujar salah seorang pegawai Kemenkum HAM yang enggan disebutkan namanya.

Untuk informasi, 5 korban yang masih dirawat di RS Meilia mengalami cedera kepala ringan atau sedang dan patah tulang, 2 di antaranya dalam status observasi ketat di mana 1 orang telah dipindahkan ke ruang intermediate dan 1 lainnya masih di ruang rawat inap.

Kelima korban tersebut adalah Robby (35), Pujo (29), Zulhari (42), Pardomoan Sinaga (35), dan Abdul Kadir (27).

2 Orang dalam kondisi observasi ketat itu, yakni Zulhari dan Robby karena mengalami cedera kepala sedang dan patah tulang. Mereka juga mengeluh sesak napas dan nyeri di perut. (Mut/Yus)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya