Kekerasan terhadap pewarta yang melakukan liputan kembali terjadi. Kali ini, seorang pewarta Berita Satu TV, Gandhi Armansyah ditendang dan diludahi petugas on board bus Transjakarta, saat meliput kecelakaan bus Transjakarta Koridor 10 di Jalan Yos Sudarso, Koja, Jakarta Utara, Kamis (13/2).
Kejadian berawal saat terjadi kecelakaan motor Honda Vario merah bernopol B 6778 UQD dengan bus Transjakarta bernopol B 7293 IV di Putaran Plumpang, Jalan Yos Sudarso, Koja, Jakarta Utara. Saat terjadi evakuasi penumpang, seorang petugas on board tiba-tiba menendang dan meludahi Gandhi.
Beruntung, Gandhi sigap, sehingga luput dari tendangan perempuan berambut panjang itu. Masih kalap tendangannya luput, sang petugas yang berdiri dari atas pintu bagian sebelah kiri bus itu, meludahi Gandhi yang berada di bawah.
Gandhi mengutarakan, saat kejadian dirinya tengah mengambil gambar suasana bus. Saat berada di bagian belakang kiri bus ia ditegur pelaku yang belum diketahui namanya itu. "Dia julurin badan keluar sambil teriak-teriak. Ngapain sih loe foto-foto kita. Maksud loe apa foto-foto kita?" ujar Gandhi menirukan.
Ditegur seperti itu, sambil mengambil gambar Gandhi pun menjelaskan kepada perempuan berpakaian blazer itu. Ia mengaku tengah melakukan tugas peliputan dengan mengambil gambar suasana bus bagian samping. "Eh dia malah menghardik saya. Sama aja goblok, orang yang salah siapa kok," tutur Gandhi.
Gandhi tak menghiraukan makian perempuan itu. Ia tetap mengambil gambar. Namun saat berada tepat di bawah pintu bagian kiri itulah ia mendapat perlakuan dari petugas itu. "Saya sempat coba wawancara tanya ke dia, kenapa ini berhenti ya mba? Eh dia malah nendang dan meludahi saya," tukas Gandhi.
Sebelum peristiwa itu, terjadi kecelakaan antara bus Tranjakarta yang dikendarai Saeman (41) menyerempet motor yang dikendarai Noviani Rahtami (40), warga RT 10 RW 07 Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara. Kejadian berlangsung tepat di putaran Plumpang, Jalan Yos Sudarso, arah Cempaka Putih.
"Saat ini kasusnya kecelakaan ditangani oleh Laka Lantas Polda. Korbannya mengalami luka di bagian kaki kanan dan sudah dibawa ke RS Pelabuhan untuk diberikan perawatan," kata Kanit Laka Satwil Lantas Jakarta Utara AKP Daud Iskanda saat dikonfirmasi.
Sementara, Kepala UP Transjakarta Pargaulan Butar-butar mengaku, belum mengetahui kejadian tersebut. Ia berjanji akan menindak lanjuti perilaku tidak ramah petugasnya. "Saya mohon maaf, seharusnya petugas kami tidak berlaku demikian. Nanti akan kami tindaklanjuti, akan kami usut siapa pelakunya," ujar Pargaulan. (Fiq/Rmn)
Baca juga:
BKTB Dirusak Sopir KWK, Kadishub: Mereka Janji Tak Ganggu Lagi
[VIDEO] Dishub Gelar Mediasi, BKTB Kembali Beroperasi Esok
Dirut Damri Beberkan Beda Bus China dan Buatan Lokal
Kejadian berawal saat terjadi kecelakaan motor Honda Vario merah bernopol B 6778 UQD dengan bus Transjakarta bernopol B 7293 IV di Putaran Plumpang, Jalan Yos Sudarso, Koja, Jakarta Utara. Saat terjadi evakuasi penumpang, seorang petugas on board tiba-tiba menendang dan meludahi Gandhi.
Beruntung, Gandhi sigap, sehingga luput dari tendangan perempuan berambut panjang itu. Masih kalap tendangannya luput, sang petugas yang berdiri dari atas pintu bagian sebelah kiri bus itu, meludahi Gandhi yang berada di bawah.
Gandhi mengutarakan, saat kejadian dirinya tengah mengambil gambar suasana bus. Saat berada di bagian belakang kiri bus ia ditegur pelaku yang belum diketahui namanya itu. "Dia julurin badan keluar sambil teriak-teriak. Ngapain sih loe foto-foto kita. Maksud loe apa foto-foto kita?" ujar Gandhi menirukan.
Ditegur seperti itu, sambil mengambil gambar Gandhi pun menjelaskan kepada perempuan berpakaian blazer itu. Ia mengaku tengah melakukan tugas peliputan dengan mengambil gambar suasana bus bagian samping. "Eh dia malah menghardik saya. Sama aja goblok, orang yang salah siapa kok," tutur Gandhi.
Gandhi tak menghiraukan makian perempuan itu. Ia tetap mengambil gambar. Namun saat berada tepat di bawah pintu bagian kiri itulah ia mendapat perlakuan dari petugas itu. "Saya sempat coba wawancara tanya ke dia, kenapa ini berhenti ya mba? Eh dia malah nendang dan meludahi saya," tukas Gandhi.
Sebelum peristiwa itu, terjadi kecelakaan antara bus Tranjakarta yang dikendarai Saeman (41) menyerempet motor yang dikendarai Noviani Rahtami (40), warga RT 10 RW 07 Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara. Kejadian berlangsung tepat di putaran Plumpang, Jalan Yos Sudarso, arah Cempaka Putih.
"Saat ini kasusnya kecelakaan ditangani oleh Laka Lantas Polda. Korbannya mengalami luka di bagian kaki kanan dan sudah dibawa ke RS Pelabuhan untuk diberikan perawatan," kata Kanit Laka Satwil Lantas Jakarta Utara AKP Daud Iskanda saat dikonfirmasi.
Sementara, Kepala UP Transjakarta Pargaulan Butar-butar mengaku, belum mengetahui kejadian tersebut. Ia berjanji akan menindak lanjuti perilaku tidak ramah petugasnya. "Saya mohon maaf, seharusnya petugas kami tidak berlaku demikian. Nanti akan kami tindaklanjuti, akan kami usut siapa pelakunya," ujar Pargaulan. (Fiq/Rmn)
Baca juga:
BKTB Dirusak Sopir KWK, Kadishub: Mereka Janji Tak Ganggu Lagi
[VIDEO] Dishub Gelar Mediasi, BKTB Kembali Beroperasi Esok
Dirut Damri Beberkan Beda Bus China dan Buatan Lokal