Liputan6.com, Jakarta Prebiotik merupakan salah satu jenis serat makanan yang memberi makan bakteri ramah usus di perut. Karena itu, tubuh perlu asupan makanan yang kaya prebiotik demi menjaga usus tetap sehat dan mampu menghasilkan nutrisi bagi sel-sel yang ada di usus besar.
Usus terdiri dari sejumlah besar mikroba. Adanya nutrisi ini juga dapat mengembangkan kesehatan metabolisme dengan diserap ke dalam aliran darah. Banyak orang bergantung pada makanan probiotik untuk memelihara kesehatan usus tetapi pada saat yang sama, sangat penting untuk memasukkan prebiotik ke dalam makanan untuk menambah flora yang ada di usus sekaligus memberikan dorongan untuk sistem pencernaan Anda.
Baca Juga
Lantas, apa saja makanan yang kaya akan prebiotik? Berikut daftarnya.
Advertisement
1. Pisang hijau
Pisang terutama yang hijau mentah memiliki nutrisi sederhana termasuk vitamin, mineral, dan serat. Adanya pati resisten yang dikenal dengan efek prebiotiknya juga dapat bermanfaat bagi usus sekaligus meningkatkan kesehatan pencernaan. Selain itu, pisang juga membantu mengurangi kembung dan kegelisahan.
Â
Â
Bahan Lain
2. Bawang putih
Bawang putih memiliki nutrisi yang luar biasa dan selalu menjadi pusat perhatian karena sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan penurun lipidnya. Bawang dapat meningkatkan bifidobacteria yang tersedia di usus sekaligus mengurangi eskalasi bakteri jahat di perut. Karena itulah, bawang dikenal sebagai prebiotik yang sempurna untuk melenturkan kesehatan usus.
Di samping itu, bawang putih juga memiliki berbagai nutrisi penting, seperti mangan, selenium, dan B6 yang menambah usus yang bahagia dan sehat.
3. Gandum
Gandum utuh diisi dengan serat beta-glukan dan pati resisten, yang keduanya menjadikannya makanan prebiotik yang luar biasa. Mengonsumsi gandum dapat membantu meningkatkan bakteri sehat di usus, memperkuat kesehatan jantung Anda, dan menurunkan kolesterol jahat sambil menahan nafsu makan.
4. Biji rami
Terakhir ada biji rami yang kaya akan serat prebiotik yang dapat dengan mudah meningkatkan mikroba bergizi di usus dan menormalkan keterlibatan usus sekaligus mengurangi penyerapan lemak dalam tubuh. Menyangrai atau menggiling biji rami saat mengonsumsinya untuk memaksimalkan penyerapan nutrisinya dalam tubuh.
Untuk menjaga kesehatan usus dalam kondisi baik, perlu memenuhi asupan prebiotik dalam makanan.
Â
Â
Advertisement