Layanan ReLEx SMILE PRO, Teknologi Laser Terbaru untuk Bebas Kacamata

JEC Eye Hospitals & Clinics meluncurkan layanan ReLEx SMILE PRO berupa teknologi bedah refraktif untuk mengoreksi mata minus (dan silinder) yang bekerja ekstra cepat dengan durasi kurang lebih 10 detik.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Des 2022, 08:16 WIB
Diterbitkan 04 Des 2022, 08:05 WIB
ReLEx SMILE PRO, Teknologi Laser Terbaru untuk Bebas Kacamata
Tim dokter bedah mata RS Mata JEC Kedoya menjalankan tindakan bedah laser refraktif kepada pasien menggunakan teknologi ReLEx SMILE PRO di Rumah Sakit Mata JEC Kedoya, Jakarta (03/12/2022). (Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta JEC Eye Hospitals & Clinics meluncurkan layanan ReLEx SMILE PRO berupa teknologi bedah refraktif untuk mengoreksi mata minus (dan silinder) yang bekerja ekstra cepat dengan durasi kurang lebih 10 detik. JEC menjadi institusi kesehatan mata pertama di Indonesia, yang memiliki teknologi bedah laser tercanggih ini.

Mata minus menjadi salah satu jenis kelainan refraksi yang prevalensinya terus meningkat. Studi menyebut, sekitar 40% dari populasi dunia (3,3 miliar orang) akan menderita miopia pada 2030 mendatang. Bahkan, akan mencapai lebih dari setengah populasi dunia (4,9 miliar orang) pada 2050.

Salah satu langkah menangani mata minus adalah prosedur bedah menggunakan laser yang bertujuan memperbaiki fungsi penglihatan sehingga tidak memerlukan kacatama atau lensa kontak. Waktu tindakan dan pemulihan yang cenderung lebih singkat menjadi keunggulan layanan ini. Meski demikian, kekhawatiran terhadap tindakan laser masih kerap muncul di tengah masyarakat; antara lain, adanya efek samping dan ketakutan terhadap risiko cedera operasi.

 

ReLEx SMILE PRO, Teknologi Laser Terbaru untuk Bebas Kacamata
Tim dokter bedah mata RS Mata JEC Kedoya menjalankan tindakan bedah laser refraktif kepada pasien menggunakan teknologi ReLEx SMILE PRO di Rumah Sakit Mata JEC Kedoya, Jakarta (03/12/2022). (Liputan6.com)

ReLEx SMILE PRO, merupakan teknologi laser terbaru untuk mengoreksi mata minus dan silinder dengan proses yang jauh lebih cepat, canggih karena menggunakan prosedur robotik, dan lebih nyaman.

JEC Eye Hospitals & Clinics telah menjadi mitra jangka panjang ZEISS sejak hampir empat dekade lalu. Sebagai eye care leader di Indonesia, terus secara konsisten menjadi pionir dalam ranah kesehatan mata. Keterbukaan dan keberanian JEC untuk mengimplementasikan teknologi termutakhir menjadi salah satu kualitas yang menjaga keberlangsungan kolaborasi bersama ZEISS.

ReLEx SMILE PRO, Teknologi Laser Terbaru untuk Bebas Kacamata
(Ki-Ka) Direktur Utama JEC Kedoya yang juga Ketua Layanan Bedah Katarak dan Refraktif JEC Eye Hospitals & Clinics Setiyo Budi Riyanto, Managing Director ZEISS Southeast Asia Ven Raman dan Presiden Direktur PT NSD/JEC Eye Hospital & Clinics Johan A Hutauruk berbincang pada peluncuran layanan ReLEx SMILE PRO JEC, di Rumah Sakit Mata JEC Kedoya, Jakarta (03/12/2022). (Liputan6.com)

ReLEX SMILE PRO dengan VISUMAX 800 dari ZEISS merupakan layanan dengan teknologi tercanggih lantaran tiga keunggulannya. Pertama, performa lebih cepat; ReLEx SMILE PRO menggunakan laser femtosecond generasi terbaru sehingga membutuhkan waktu yang lebih singkat. Kedua, sistem asisten robot yang cerdas (meminimalisir kesalahan manusia) untuk hasil yang semakin presisi. Ketiga, lebih nyaman;  pasien lebih merasa tidak cemas karena suara laser seperti tidak terdengar, dan tidak menyebabkan klaustrofobia.

Sebelumnya, pada 2016, JEC juga telah menjadi pelopor layanan ReLEx SMILE yang menawarkan tindakan laser dengan minimal invasif, tanpa flap, dan lebih aman. JEC menjadi satu dari tiga pengguna pertama ReLEx SMILE di Asia Tenggara. Hingga kini, JEC telah menjalankan lebih dari 12.000 tindakan menggunakan ReLEx SMILE.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya