Liputan6.com, Jakarta - Rantai motor adalah bagian penting yang harus mendapat perawatan rutin. Karena jika tidak, jangan salahkan si motor kalau tiba-tiba mogok di jalan karena rantai putus.
Sayangnya, banyak orang kurang memperhatikan kondisi rantai sepeda motornya. Kondisi rantai yang tidak terawat biasanya diawali dari rantai kering dan kendur. Bila rantai tidak terlumasi, maka akan menimbulkan karat yang memperpendek usia pakai rantai.
Sebenarnya mudah saja untuk menjaga agar rantai motor tak gampang putus. Kuncinya cuma di perawatan rutin. Berikut tips menjaga kondisi rantai motor agar selalu prima saat dibawa jalan, seperti dilansir dari motorcycles.about.com, Rabu (26/3/2014):
1. Lumasi rantai dengan pelumas satu minggu kali.
Penyemprotan pelumas dapat dilakukan seminggu sekali ketika akhir pekan. Bila pada musim hujan sebaiknya dilumasi sekitar tiga hari sekali karena rantai yang sering terkena cipratan lumpur dan air hujan.
Â
2. Jika rantai terlihat kering, kita dapat menyemprotkan cairan pelumas seperti produk dari Kit.
3. Saat menyemprot pakai pelumas lakukan di bagian pin rantai yang langsung berinteraksi dengan gir dan bukan pada permukaan rantai.
4. Jika rantai terlihat terlalu kendur sebaiknya kita menyetel ketegangan sesegera mungkin. Batas jarak bebas ketegangan rantai sekitar 3 cm dan setelannya tidak tegang karena dapat mudah putus ketika motor dipacu.
Advertisement
Â
Caranya yaitu kendurkan mur pada as roda lalu atur ketegangan rantai disesuaikan dengan level indikator yang biasanya ada pada penopang as roda. Setelah mendapatkan ketegangan yang sesuai, kencangkan kembali mur pada as roda.
Bila kondisi rantai tetap terawat, tentunya perjalanan akan aman, nyaman dan menyenangkan.