Tata Motors Banjir Pesanan Mobil Niaga di IIMS 2014

Tata Ace EX2 dijanjikan irit bahan bakar dan bisa dimodifikasi (melalui karoseri) menjadi mobil dagang berbagai komoditas.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 25 Sep 2014, 16:12 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2014, 16:12 WIB
Kendaraan Niaga Tata Motors Paling Banyak Laku Selama IIMS 2014
Tata Ace EX2 yang irit bahan bakar dan bisa dimodifikasi (melalui karoseri) menjadi mobil dagang berbagai komoditas.

Liputan6.com, Jakarta - Di sela IIMS 2014, Tata Motors Distribusi Indonesia (TMDI), selaku Agen Pemegang Merek (APM) Tata Motors di Indonesia mengumumkan pihaknya telah mendapat Surat Pesanan Kendaraan (SPK) sebesar 78 unit. 50 unit diantaranya, hasil kontribusi kendaraan niaga dan 28 unit mobil penumpang.

“Pengunjung sangat tertarik dengan Tata Moko atau Mobil Toko berbasis Tata ACE EX2 702 cc diesel dan beragam aplikasi berbasis Tata Super Ace 1400 cc diesel dan Pick up Tata Xenon 3000 cc diesel,” ujar Biswadev Sengupta, President Director TMDI.

Biswadev menambahkan, Tata Moko berbasis Tata Ace EX2 yang irit bahan bakar dan bisa dimodifikasi (melalui karoseri) menjadi mobil dagang berbagai komoditas yang cocok untuk pedagang kaki lima di Jakarta dan usaha kecil pinggiran kota atau pedesaan yang pemasarannya membutuhkan mobilitas tinggi.

Sementara, Tata Super Ace dari Tata Motors dapat dimodifikasi ke dalam aplikasi ambulance, dumper, box, mobil toko, dan angkot. Ada juga Tata Xenon dengan karoseri aplikasi chiller dan alumunium box, serta Tata Ace EX2 untuk kendaraan angkot.

TMDI sendiri menyediakan berbagai jenis kendaraan niaga yang membidik pelaku bisnis UKM (Usaha Kecil Menengah), hingga melayani kebutuhan perusahaan internasional yang bergerak di bidang pertambangan.

Kendaraan niaga ini dijanjikan Tata Motors dapat dikonversi menjadi solusi transportasi perkotaan kecil hingga kendaraan niaga yang dibutuhkan bagi perusahaan transportasi seperti bus.

“Pada IIMS 2014 kali ini, kami membuktikan komitmen kami di Indonesia dengan memberikan solusi transportasi yang kuat dan berkualitas global. Baik di segmen mobil penumpang, kendaraan niaga untuk barang, kendaraan transportasi masyarakat dan public service,” pungkas Biswadev. (Ysp/Des)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya