Liputan6.com, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan Suzuki Celerio dan all new Swift GS di Jakarta Fair, Kemayoran. Menariknya, meskipun mendapat sambutan baik di luar negeri, Suzuki tidak memasang target penjualan untuk dua mobil ini.
Tentu hal ini bukan tanpa alasan. Suzuki mencanangkan kedua mobil baru ini menjadi pionir untuk mengangkat brand image pabrikan mereka yang terlanjur terkenal sebagai produsen mobil-mobil komersil, bukan penumpang.
"Kami tidak menentukan target penjualan untuk kedua mobil ini. Suzuki meluncurkan dua mobil ini di Indonesia untuk mengubah brand image di Indonesia," kata Davy J Tuilan selaku 4W Deputy Managing Director PT SIS.
"Seperti yang saya katakan berkali-kali, Suzuki terkenal sebagai pabrikan mobil komersil. Kita saat ini proses mengubah image itu, dari kendaraan komersial ke penumpang. Dua mobil ini adalah bagian kecil untuk tingkatkan brand image tersebut," lanjutnya.
Dengan mobil ini, Suzuki ingin membuktikan bahwa mereka pun untuk membuat mobil penumpang yang mumpuni. "Kami ingin menunjukkan bahwa kendaraan penumpang kami juga tangguh dan menjadi yang terbaik," tambah Davy.
Sebagai informasi tambahan, Celerio dan all new Swift GS akan bergabung dengan beberapa model mobil penumpang Suzuki lain yang sudah eksis. Beberapa mobil yang cukup sukses menembus pasar Indonesia tersebut adalah Ertiga serta Karimun Wagon R.
(rio/gst/sts)
Apa Misi Suzuki Lepas Celerio dan All New Swift GS?
Meskipun mendapat sambutan baik di luar negeri, Suzuki tidak memasang target penjualan untuk dua mobil ini.
diperbarui 07 Jun 2015, 13:24 WIBDiterbitkan 07 Jun 2015, 13:24 WIB
Meskipun mendapat sambutan baik di luar negeri, Suzuki tidak memasang target penjualan untuk dua mobil ini.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Keunikan Badak Jawa, Salah Satu Spesies Langka Indonesia yang Dilindungi
Pro Kontra Praktik Jual Beli Sampah Eropa ke Negara-negara Asia Tenggara
Ada Perempuan Curhat tentang Suaminya, Harus Bagaimana? Simak Nasihat Ustadz Das'ad Latif
Wapres Ma'ruf: Kita Boleh Mengakhiri Jabatan, tapi Tidak Boleh Akhiri Pengabdian
Viral di TikTok, Tren Cek Khodam Akan Diangkat ke Layar Lebar
Mengenal Eris, Planet Katai Terjauh di Tata Surya
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 5 Oktober 2024
KJP Bakal Dihapus Bila Program Sekolah Swasta Gratis Diberlakukan? Ini Kata DPRD Jakarta
Art Jakarta 2024, Merayakan Karya Seni dalam Berbagai Rupa dan Aktivasi Anti-mainstream
Tambang Emas Ilegal Solok Memakan Korban Jiwa, Tanggung Jawab Siapa?
Amalan dari Buya Yahya agar Dapat Rezeki Berlimpah, Amalkan di Waktu Ini
Soal Pemindahan ASN, Menteri Suharso Segera Cek Kesiapan Sarana Pendukung di IKN