Tips Aman Menghadapi Cuaca Berkabut

Cuaca berkabut merupakan sebuah kondisi Anda harus berhati-hati saat berkendara. Bahkan, sebaiknya jangan keluar rumah dan menunggu kabut hilang terlebih dahulu.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Feb 2019, 14:04 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2019, 14:04 WIB
Ilustrasi kabut asap
Ilustrasi kabut

Liputan6.com, Jakarta - Cuaca berkabut merupakan sebuah kondisi Anda harus berhati-hati saat berkendara. Bahkan, sebaiknya jangan keluar rumah dan menunggu kabut hilang terlebih dahulu.

Tapi jika terpaksa harus keluar rumah, Anda perlu untuk melakukan persiapan yang benar supaya selamat. Seperti dikutip dari laman Astra Honda Motor, pengendara harus menggunakan perlengkapan berkendara.

Seperti Jaket, helm, sarung tangan, dan sepatu. Jangan lupa masker juga.

Tetap pantau prakiraan cuaca sebelum memulai perjalanan. Terlebih jika tujuannya adalah daerah yang datarannya lebih tinggi.

Jangan lupa untuk memastikan lampu depan kendaraan berfungsi dengan baik. Sebaiknya jangan menggunakan lampu jauh, sebab bisa mengganggu kendaraan dari arah berlawanan.

Usahakan untuk melaju dengan kecepatan yang konstan, sebab permukaan jalan susah untuk dilihat dengan jelas jika kondisi berkabut. Jaga jarak aman, 5 detik dari kendaraan lain. Supaya jika harus mengerem mendadak, masih ada jarak antar kendaraan.

Hindari juga parkir di tempat yang sangat berkabut. Sebab hal ini bisa membuatmu tertabrak dari arah belakang.

Sumber: Otosia.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Jangan Asal Ganti, Warna Lampu Kabut Itu Harus Kuning

Bagi sebagian pemilik mobil, agar kendaraan tampil beda tidak jarang melakukan modifikasi. Ubahan yang paling gampang, tentunya mengganti lampu, baik itu lampu utama maupun fog lamp atau lampu kabut.

Namun, bagi empunya mobil yang berniat mengganti fog lamp, perlu diingat untuk tidak sembarangan.

 
 

Seperti dijelaskan Didi Ahadi, Dealer Technical Support Department Head PT Toyota Astra Motor (TAM) bohlam fog lamp itu harus berwarna kuning, dan jangan diganti warna lain, misalkan putih.

"Banyak juga yang ganti bohlamnya. Namanya fog lamp, sinarnya itu rada kuning bukan putih, seperti HID dan yang lainnya, jika hujan malah tidak terlihat," jelas Didi saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (8/2/2019).

Lanjut Didi, jika warna fog lamp itu selain kuning, justru tidak menembus kabut atau hujan, dan pastinya bakal berbahaya bagi pengemudi.

"Sesuai namanya, fog lamp sebenarnya membantu untuk penerangan saat kabut, dan menyinari jalan. Jadi, jangan pernah ganti warna fog lamp," pungkasnya.

 
 
 
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya