Liputan6.com, Jakarta - Daihatsu Rocky menarik perhatian setelah dipamerkan di Tokyo Motor Show 2019. Menggunakan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA), SUV ringkas ini resmi memeriahkan pasar otomotif Jepang pada 5 November lalu.
Tak hanya di negara asalnya, Daihatsu Rocky juga menarik perhatian di Indonesia. Melihat hal tersebut, Amelia Tjandra Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor mengaku masih terus melakukan riset terkait mobil ini.
Advertisement
Baca Juga
"Kita lagi riset dulu. Bukan hanya soal pasar, tapi kemampuan segala sesuatunya. Menjual sesuatu itu kan harus dipersiapkan," kata Amel di Sunter, Jakarta Utara, Selasa (11/2/2020).
Merupakan segmen baru, Amel juga mengaku pihaknya harus memperhatikan besarnya pasar Rocky di Indonesia. Pihaknya tak mau gegabah meski mobil tersebut mendapatkan respon baik di Jepang.
"Rocky ini kan segmen baru, bisa tidak kita nanti jual. Kalau di Jepang kan kemampuan untuk jual mobil begitu sudah biasa, kalau di Indonesia kita belum biasa. Jadi orang kitanya mampu juga tidak menjual. Kita persiapkan itunya juga," ujarnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Spesifikai Mesin
Sekadar informasi, Daihatsu Rocky yang diniagakan di Negeri Sakura dibekali mesin berkapasitas 996cc dengan konfigurasi tiga silinder 12 katup intecooler turbo berpendingin cairan.
Mesin tersebut mampu menyemburkan tenaga sebesar 98 Tk dan torsi 140 Nm dengan rentang 2.400-4.000 rpm.
Jika melihat ke belakang, Rocky bukanlah nama yang asing di pasar otomotif Indonesia.
Pasalnya, PT Astra Daihatsu Indonesia sempat memasarkan Rocky yang tak lain nama varian dari Daihatsu Taft. Mobil berwujud jip ini dikenal tangguh di segala medan termasuk off-road.
Advertisement