Harga Beda Tipis, Mending Honda PCX ABS Bekas atau Vario 150 Baru?

Honda PCX ABS bekas rupanya masih cukup dicari oleh konsumen. Banderolnya cukup tinggi, untuk lansiran 2018 berkisar Rp23 sampai Rp 25 jutaan. Dengan nilai tersebut, Anda bisa saja melirik Honda Vario 150 baru yang sekarang bernilai Rp 24,3 juta.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Jun 2020, 19:04 WIB
Diterbitkan 19 Jun 2020, 19:04 WIB
Honda PCX
Honda PCX Luxurious Trip 2019 menjelajah Bali dengan jarak tempuh 393 kilometer. (AHM)

Liputan6.com, Jakarta Honda PCX ABS bekas rupanya masih cukup dicari oleh konsumen. Banderolnya cukup tinggi, untuk lansiran 2018 berkisar Rp23 sampai Rp 25 jutaan. Dengan nilai tersebut, Anda bisa saja melirik Honda Vario 150 baru yang sekarang dibanderol Rp24,3 juta.

Mungkin banyak orang bakal lebih memilih Honda Vario dalam keadaan baru. Selain kondisi gress, Vario juga punya kelayakan untuk dipinang. Tapi PCX punya nilai lebihnya sendiri. Soal akomodasi misalnya,  tentu PCX bisa menjadi pilihan tepat. Ia punya bagasi yang jauh lebih besar, 28,8 liter. Bisa menaruh helm full face dan masih tersisa sedikit ruang untuk menyimpan benda kecil lain. Sementara Vario hanya 18 liter, hanya cukup memuat helm open face.

Tambahan poin plus si skutik premium, sudah memiliki pengereman bersensor alias ABS (Anti-lock Braking System) pada roda depan. Tidak seperti adiknya yang masih mengandalkan rem model CBS (Combi Brake System).

Walau Vario berada di bawah Honda PCX, soal fitur ia masih bisa mengimbangi. Seperti headlamp dan stoplamp yang sudah berteknologi LED. Desainnya pun tak kalah dengan sang kakak, mewah dan sporty. Kemudian panel meter juga sudah full digital, berisi spidometer, indikator bahan bakar, jam dan trip meter. Ada juga fungsi pengingat ganti oli berkala, smart key, indikator baterai dan tegangan aki. Meski semua itu juga tersedia pada PCX.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Fitur

Sisi muatan yakni inner rack di bagian depan, Vario punya 2 buah dan posisinya terbuka. Bermanfaat untuk menaruh gloves, air mineral gelas dan benda kecil lainnya. Sementara sang kakak lebih rapi karena dilengkapi penutup. Meski cuma ada satu di sisi kiri, dalamnya diberikan power charging dengan penggunaan daya maksimal 12 W (12V-1A).

Masing-masing sudah diberikan ISS (Idling Stop System), untuk mengoptimalkan konsumsi bahan bakar. Saat motor posisi idle, kerja mesin mati secara otomatis. Keduanya sudah mengadopsi Smart Key System (keyless) berbasis remote. Di dalamnya ada fitur Answer Back System untuk memudahkan mencari di lokasi parkir, dan anti-theft alarm buat meminimalisir tindak pencurian.

Keduanya sama-sama menggendong mesin 150 cc SOHC 2-Valve berpendingin cairan dan suplai bahan bakar memakai teknologi PGM-FI. Namun output tenaga yang dihembuskan kedua punya perbedaan. Vario, mengeluarkan tenaga 12,9 Tk pada 8.500 rpm dan torsi 13,4 Nm di putaran 5.000 rpm. Sementara PCX, sanggup melontarkan 14 hp di 8.500 rpm dan torsi 13,2 Nm pada kitiran 6.500 rpm.

Angka yang dihasilkan itu bukan karena spesifikasi ruang bakar berbeda, melainkan sistem injeksi, ECM dan kruk as yang tidak sama. Menurut uji coba internal AHM, Vario 150 bisa menempuh jarak 46,9 km hanya dengan satu liter bensin, sementara PCX di angka 45 kpl. Selisih itu tentunya ada kaitan dengan bodi vario yang lebih kecil.

 

Sistem Pengereman

Kemudian soal penahan laju, kedua roda PCX sudah pakai cakram. Saudaranya hanya gunakan cakram di depan dan belakangnya masih tromol. Kemudian urusan kulit bundar sesuai dengan bodi dari masing-masing unit. Skutik mewah lebih proporsional karena pakai ban berprofil lebar, 100/80 di depan dan 120/70 di belakang. Vario 90/80 depan dan 100/80 belakang, masih memancarkan aura skutik konvensional. Baik PCX dan Vario memakai ban tubeless.

Kalau urusan desain, kembali ke selera Anda. Vario 150 berpenampilan sporty, sementara kakaknya lebih mengutamakan kemewahan. Keduanya juga cocok untuk mobilitas dalam kota, tapi PCX punya penunjang kepraktisan lebih lengkap, berguna buat menemani perjalanan jauh.

Namun untuk konsumen yang memilih PCX bekas, baiknya melakukan pengecekan mesin motor secara keseluruhan terlebih dahulu. Cara mudahnya lihat bagian gasket dan baut pada mesin, apakah sudah pernah dibuka atau belum. Biasanya terlihat perbedaan warna asli bawaan pabrik. Jika terlihat berubah, bisa jadi motor pernah mengalami masalah serius pada bagian mesin.

Saat ini Vario 150 ditawarkan dalam 3 varian; Exclusive Rp 24,150 juta, Exclusive Matte Black dan Sporty Series yang dibanderol Rp 24,3 juta OTR Jakarta. Selisih harga tak begitu jauh dengan PCX bekas yang berkisar Rp 23 juta sampai Rp 25 jutaan. Keduanya tetap pilihan yang menarik. Paling pas melihat bujet, kebutuhan dan selera desain sebelum memilih salah satunya.

Sumber: Oto.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya