Liputan6.com, Jakarta - Kaca film merupakan komponen yang memiliki berbagai peranan penting pada mobil. Kaca film bisa menyamarkan isi kabin untuk menjaga privasi, mengurangi sengatan panas matahari agar kabin lebih adem, dan membuat mata lebih sejuk saat sedang berkendara di siang hari.
Kaca film juga memiliki teknologi untuk menolak sinar UV dari matahari dan mengurangi berbagai risiko kesehatan, beberapa kaca film juga sanggup menahan pecahan kaca agar tidak melukai penumpang.
Baca Juga
Namun, jika salah memilih kaca film bisa membuat Anda tidak merasakan berbagai manfaat yang sudah disebutkan sebelumnya. Contohnya saja memilih kaca film yang terlalu gelap sehingga mengurangi visibiltas. Contoh lainnya juga membeli kaca film karena tergiur harga murah.
Advertisement
Itulah mengapa, penting memahami bagaimana cara memilih kaca film mobil seperti yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber berikut ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
1. Sesuaikan Budget
Cara memilih kaca film mobil yang terakhir tidak lain perihal budget. Sebelum membeli kaca film ada baiknya menyesuaikan budget, jenis mobil, domisili dan selera. Memang, kaca film dengan kualitas terbaik dipastikan kualitasnya tahan lama, lebih menarik mata serta bisa dipastikan jika memiliki kemampuan untuk menolak panas yang lebih baik.
Tapi, jika memang budget sangat terbatas, Anda bisa berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak toko penjual kaca film, dan cari solusi terbaik. Pasalnya, nekat menggunakan kaca film murah hanya akan merugikan dan membuat Anda keluar uang berkali-kali.Â
Advertisement
2. Pilih yang Memiliki Purna Jual Baik
Selain dari beberapa cara memilih kaca film mobil di atas, perlu diketahui jika layanan purna jual kaca film juga jadi pertimbangan besar. Layanan purna jual akan menjamin kualitas dari kaca film yang digunakan.
Kualitas purna jual yang baik meliputi garansi pelayanan terhadap perubahan warna, pengelupasan, keretakan, delaminasi atau demetalisasi yang bisa disebabkan oleh kesalahan manufaktur bahan maupun instalasi. Â
3. Pilih Merek Ternama
Berbagai jenis kaca film punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Maka tidak heran jika cara memilih kaca film mobil akan lebih bijak apabila memilih merek-merek ternama. Sebab, beragam merek yang sudah lama eksis di Indonesia pasti telah mengenal dengan baik karakter cuaca, suhu serta karakter pemakaian rata-rata pengguna mobil di Tanah Air. Dengan begitu, tidak perlu khawatir jika kaca film yang digunakan dari merek ternama tidak cocok dan justru membuat tidak nyaman.Â
Advertisement
4. Sesuaikan dengan Warna Mobil
Selanjutnya, cara memilih kaca film mobil juga perlu diperhatikan dari segi warnanya. Pasalnya, pemilihan warna yang tepat pada kaca film akan sangat memengaruhi estetika. Jika asal memilih warna serta kepekatan kaca film, bisa jadi akan membuat tampilan mobil jadi kurang menarik bahkan terkesan tidak rapi, karena warna kaca film dan bodi mobil saling bertabrakan. Â
5. Pilih yang Memiliki Fitur UV 400
Seperti yang sudah umum diketahui, salah satu fungsi dari penggunaan kaca film yaitu untuk menahan panas matahari. Maka tidak heran, jika sangat disarankan untuk memilih kaca film yang memiliki perlindungan UV 400.
Sebab, adanya fitur kaca film berupa UV 400 mampu melindungi kulit dari panasnya sinar matahari. Fitur perlindungan UV 400 tersebut dapat menolak sinar matahari bahkan mencapai 99 persen. Dengan cara memilih kaca film mobil tersebut, selain mampu membuat nyaman penumpang yang ada di dalam mobil, juga menjaga kesehatan tubuh terutama kulit dari paparan UV berlebih.Â
Advertisement
6. Terlihat Terang dari Dalam
Cara memilih kaca film mobil selanjutnya, pastikan jika pandangan pengemudi mobil meski menggunakan kaca film tetap terlihat terang dari dalam. Sebab, beberapa jenis kaca film tampak gelap baik dari dalam maupun luar mobil. Dengan kondisi tersebut tentunya sangat mengganggu pandangan pengendara terutama pada malam hari. Â
7. Sesuaikan Tingkat Kegelapan
Penggunaan kaca film yang gelap memang bisa membuat kendaraan terasa lebih aman dan lebih mendapat privasi, sebab tidak dapat dilihat dari luar. Kendati demikian, jika kaca film terlalu gelap, justru berakibat pada risiko gangguan keselamatan. Sebab, kaca film yang terlalu gelap bisa memengaruhi jarak pandang dari pengemudi.
Maka, pemilik mobil disarankan untuk memilih jenis kaca dengan tingkat kegelapan maksimal 40 persen. Pasalnya tingkat kegelapan 40 persen atau kurang, masih sangat memungkinkan pengendara memiliki jarak pandang cukup jauh di siang hari dengan jarak visibilitas minimal 500 meter ke depan.Â
Sumber: Hot Liputan6.com
Penulis:Â Fakhriyan Ardyanto
Advertisement