Kurang Maksimal di Moto2 Algarve, Pembalap Federal Oil Ungkap Penyebabnya

Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM2) harus puas dengan pencapaian pembalapnya dalam balapan Moto2 Algarve, Minggu (7/11/2021). Fabio Di Giannantonio finis di posisi sebelas, sedangkan Nicolo Bulega di urutan 22.

oleh Septian Pamungkas diperbarui 08 Nov 2021, 20:04 WIB
Diterbitkan 08 Nov 2021, 20:04 WIB
Federal Oil Gresini
Pembalap Federal Oil Gresini Moto2. (ist)

Liputan6.com, Jakarta - Federal Oil Gresini Moto2 (FOGM2) harus puas dengan pencapaian pembalapnya dalam balapan Moto2 Algarve, Minggu (7/11/2021). Fabio Di Giannantonio finis di posisi sebelas, sedangkan Nicolo Bulega di urutan 22.

Tentu saja ini bukan lah pencapaian yang manis bagi Fabio Di Giannantonio mengingat dirinya memulai perlombaan dari posisi tiga.

Pembalap asal Italia yang akrab disapa Diggia itu menyebut, pemilihan ban menjadi biang keladi yang membuat performanya jadi kurang maksimal.

"Kami kemungkinan melakukan kesalahan di pemilihan ban. Kami memilih ban kompon lebih soft yang diperkirakan membuat lebih kompetitif terutama di awal balapan, tapi performanya cepat turun setelah beberapa lap dan berakhir dengan balapan sulit," terang Diggia.

"Jelas ini sangat disayangkan, karena dengan kompon lebih keras situasinya akan lebih beda," tambahnya.

Sementara itu, Bulega lebih memilih melupakan balapan di Algarve. Hal ini akibat sulitnya mendapat setelan tepat untuk dirinya menaklukkan sirkuit sepanjang 4.592 meter.

“Pekan balapan yang harus dilupakan. Kami tak bisa menyelesaikan kendala di penyetelan motor dan tak bisa mendapatkan performa bagus di Kalex. Jalannya balapan sangat penuh perjuangan dan tak bisa mengerahkan performa sesuai keinginan,” jelas pembalap nomor 11 itu.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Harus Bangkit

Hasril Arsyad selaku Federal Oil Marketing General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia memberikan apresiasi atas usaha pembalap Federal Oil Gresini Moto2 di Portugal.

“Hasil ini memang tak sesuai dengan pengharapan melihat hasil kualifikasi start dari posisi tiga yang punya potensi podium kemenangan. Diggia sudah berusaha membalap dengan hati agar bisa finis raih 5 poin, dan Bulega terkendala dengan sulitnya mendapat setelan motor,” ujar Hasril.

Menurutnya, pembalap Federal Oil Gresini Moto2 kini harus kembali bangkit, karena pekan depan (14 November 2021) akan berlangsung seri Valencia yang menjadi seri penutup Moto2 2021.

"Masih ada potensi bagi Diggia untuk menunjukkan performa terbaik untuk mengunci posisinya di klasemen pembalap Moto2 2021," ujar Hasril.

Sekadar informasi, Diggia saat ini berada di posisi 7 klasemen sementara pembalap Moto2 2021 dengan total 141 poin. Sedangkan Bulega di posisi 26 dengan perolehan total 12 poin.

Infografis 8 Tips Liburan Akhir Tahun Minim Risiko Penularan Covid-19

Infografis 8 Tips Liburan Akhir Tahun Minim Risiko Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis 8 Tips Liburan Akhir Tahun Minim Risiko Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya