Autoglaze Tawarkan Opsi Kepemilikan Dua Gerai Salon Mobil ke Masyarakat Umum

Liputan6.com, Jakarta - Seiring perkembangan teknologi yang semakin masif, terutama kehadiran platform digital untuk sistem investasi crowdfunding membuat masyarakat semakin luas dalam melakukan sebuah usaha. Hal tersebut disadari betul oleh salah satu jasa auto detailing da paint protection, Autoglaze, yang menawarkan pembelian saham untuk dua gerainya di Jakarta.

Sistem pembelian saham ini, Autoglaze bekerjasama dengan Bizhare sebagai platform Securities crowdfunding untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk memiliki gerai salon mobil Autoglaze cabang SPBU Tendean dan Fatmawati.

Dengan melepas 49 persen saham kepada investor, kini masyarakat bisa menjadi bagian dalam bisnis Autoglaze dengan hanya menjadi member.

Heinrich Vincent, Founder dan CEO Bizhare, konsep ini merupakan skema terbaru dan pertama di Indonesia, di mana Autoglaze menggabungkan skema penawaran saham dengan sistem membership atau keanggotaan.

"Dengan adanya terobosan baru ini, para investor tidak hanya dapat menjadi investor dan pemilik dari Autoglaze, namun juga dapat ikut menjadi customer loyal dari Autoglaze dan memanfaatkan fasilitas membership platinum," jelas Heinrich, saat konferensi pers penawaran saham Autoglaze dan Bizhare, di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Rabu (8/2/2023).

Sementara itu, untuk biaya keanggotaan sekaligus pembelian saham, konsumen hanya harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 1,85 jutan untuk menjadi pemegang 20 lembar saham dan juga mendapatkan free member card platinum senilai Rp 1,8 juta.

Keuntungan dari menjadi member ini, antara lain gratis dua kali treatment pertama dan kedua dengan masing-masing senilai Rp 600 ribu, gratis satu kali treatment saat ulang tahun sebesar Rp 600 ribu, dan gratis enam kali fogging khusus Presale Rp 1,8 juta.

"Kita ingin membuat suatu lompatan perbedaan dari bisnis lainnya, sehingga cita-cita saya customer beli member, beli member bisa jadi investor. Waktu jualan member dia jadi sales," tegas Robby Kurnia, Founder dan CEO Autoglaze di kesempatan yang sama.