Rangkaian Kegiatan Suzuki Buktikan Kepedulian Terhadap Pendidikan dan Lingkungan

PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) membuktikan kepeduliannya terhadap masyarakat Indonesia melalui program Suzuki Peduli Pendidikan dan Suzuki Peduli Lingkungan.

oleh Amal Abdurachman diperbarui 20 Agu 2023, 10:09 WIB
Diterbitkan 20 Agu 2023, 10:09 WIB
Suzuki juga turut kontribusi untuk menjaga kelestarian lingkungan, melalui kampanye ‘Clean Up The World’
Suzuki juga turut kontribusi untuk menjaga kelestarian lingkungan, melalui kampanye ‘Clean Up The World’

Liputan6.com, Jakarta - PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) dan PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) membuktikan kepeduliannya terhadap masyarakat Indonesia melalui program Suzuki Peduli Pendidikan dan Suzuki Peduli Lingkungan.

Suzuki Indonesia mengambil peran untuk membantu mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang lebih unggul dalam mengembangkan industri otomotif Indonesia. Dengan berbagai rangkaian program terkait industri manufaktur yang disiapkan, diharapkan SDM dapat mempersiapkan diri dengan baik sebelum memasuki dunia kerja sekaligus membangun generasi yang peduli terhadap lingkungan.

“Salah satu bentuk kepedulian kami terhadap masyarakat adalah turut berkontribusi ke lingkungan sekitar dan memberikan dukungan berupa barang dan jasa yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Misalnya saja seperti memberikan edukasi kepada generasi muda mengenai fasilitas dan proses manufaktur mobil dengan berkunjung langsung ke pabrik Suzuki yang ada di Cikarang, dan donasi berupa mesin maupun peralatan manufaktur. Kegiatan seperti ini tentunya memberikan wawasan baru bagi mereka mengenai dunia kerja khususnya industri otomotif," ungkap Joshi Prasetya selaku Dept. Head Strategic Planning Department PT SIS.

Selain itu, Joshi  menilai perlunya ada kepedulian masyarakat Indonesia terhadap lingkungan, terutama laut.

"Dalam hal ini Suzuki terus memberikan edukasi kepada masyarakat, khususnya generasi muda mengenai pentingnya menjaga pantai dan akibat yang diberikan jika pantai mengalami kerusakan. Untuk memberikan bukti nyata bagaimana cara menjaga lingkungan, Suzuki juga mengajak peserta yang hadir untuk turut membersihkan sampah yang ada di pantai,” tambah Joshi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Mengenalkan Dunia Otomotif kepada Generasi Muda

Suzuki Peduli Pendidikan
Suzuki Peduli Pendidikan

Sebagai tahap awal dari program Suzuki peduli pendidikan untuk mengenalkan dunia otomotif kepada generasi muda, Suzuki membuka kegiatan Plant Visit atau kunjungan pelajar ke industri pabrik Suzuki. Sejak pertama kali dilakukan, tercatat sudah lebih dari 600 sekolah yang berkunjung atau sekitar 55.000 pelajar yang telah mengikuti program ini dan melihat langsung proses manufaktur hingga budaya dan peraturan yang diterapkan di pabrik Suzuki.

Pada Mei 2023 lalu, kunjungan pabrik pelajar sudah diresmikan menjadi salah satu program Wisata Industri yang bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi. Hal ini tentunya akan memberikan dampak dan dukungan yang baik terhadap perekonomian daerah sekaligus kontribusi pada pendidikan siswa di daerah sekitar pabrik Suzuki.

 


Donasi Unit & Mesin ke sekolah

Selain Plant Visit, salah satu kegiatan yang berada di program Suzuki Peduli Pendidikan yaitu Donasi Unit & Mesin ke sekolah di berbagai daerah di Indonesia. Selama periode tahun 2021 hingga 2022, Suzuki telah memberikan 13 material donasi yang terdiri dari mesin CNC (Computer Numerical Control), Mesin Lathe,  dan  compressor ke berbagai Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Indonesia. Material donasi tersebut digunakan oleh siswa untuk observasi serta mengembangkan keterampilannya di bidang otomotif.

Pilar penting lain yang dijalankan Suzuki Indonesia sejak tahun 2014 adalah menjaga kelestarian lingkungan. ini sejalan dengan sektor bisnis Suzuki yang berkaitan dengan ekosistem perairan, yakni produk OBM (Outboard Motor) sehingga Suzuki juga turut kontribusi untuk menjaga kelestarian lingkungan, melalui kampanye ‘Clean Up The World’. Setelah 10 tahun melakukan kampanye ini, Suzuki sudah mencatatkan 1.300 orang yang berpartisipasi dan berhasil mengumpulkan 30 ton sampah plastik pada kegiatan yang diusung oleh Suzuki Indonesia di berbagai wilayah yang ada di Indonesia.

Suzuki menyadari bahwa masyarakat membutuhkan edukasi sedini mungkin untuk menyadarkan bahwa laut bermanfaat untuk menjaga ekosistem dan dengan menjaga ekosistem laut menandakan bahwa kita turut berperan dalam menjaga keberlangsungan hidup semua mahluk dan menjaga alam agar tetap seimbang. Selain mengajak membersihkan sampah di pantai, Suzuki juga mengajak masyarakat untuk mengurangi pemakaian kemasan plastik dan mengumpulkan sampah laut berupa micro-plastic yang direalisasikan melalui pemasangan teknologi micro-plastic collecting device pada mesin Suzuki OBM. Kampanye tersebut turut dipaparkan kepada publik saat gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023 berlangsung.

“Seluruh kegiatan yang telah kami lakukan merupakan bentuk tanggung jawab sosial untuk mengedukasi dan memberikan contoh langsung kepada generasi muda. Tentunya harapan dari adanya kegiatan yang akan terus dilakukan ini adalah memberikan wawasan lebih dan bukti nyata apa yang harus dilakukan untuk menjaga lingkungan dan tentunya untuk pengembangan diri sendiri,“ tutup Joshi.

Infografis miliarder dunia
Jumlah miliarder dunia di setiap benua (liputan6,com/Deisy)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya