Liputan6.com, Banda Aceh - Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka yang juga Wakil Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, mendaftar sebagai calon gubernur ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh hari ini.
Muzakir menggandeng Teuku Ahmad Khalid, sebagai wakilnya di Pilkada Aceh.
Muzakir dan TA Khalid datang ke KPUD diantar ratusan simpatisan mereka dan disambut oleh bendera Partai Aceh berukuran raksasa. Bendera itu kemudian dijadikan payung untuk mengantarkan pasangan ini hingga ke pintu kantor KIP.
Advertisement
Pasangan Muzakir Manaf dan TA Khalid diusung Partai Aceh, Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Bulan Bintang.
Muzakir Manaf menyatakan, siap bertarung secara damai dan demokrasi dalam Pilkada 2017 mendatang. Dia juga mengharapkan kandidat lain tidak menebar fitnah yang bisa menodai pesta demokrasi ini.
"Kita harapkan kepada pasangan lain agar normal-normal saja, sah-sah saja, tidak ada saling menyinggung dan saling fitnah," ujar Muzakir, Kamis (22/09/2016), di Banda Aceh.
Muzakir juga mengaku telah mengimbau seluruh simpatisannya untuk tidak melakukan tindakan kekerasan dan kecurangan dalam pilkada.
"Pilkada ini penting, tapi kedamaian dan ketenangan masyarakat jauh lebih penting, jangan ada keributan dan tumpah darah. Masyarakat kita harapkan dapat memilih pemimpin yang baik untuk kehidupan yang baik," timpal TA Khalid.