Liputan6.com, Jakarta - Prasetyo Edi Marsudi dipilih partai Golkar, Nasdem, Hanura, dan PDIP sebagai Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot di Pilkada DKI Jakarta. Sementara sehari sebelumnya, Koalisi Kertanegara juga sudah mengukuhkan Boy Sadikin sebagai Ketua Tim Relawan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Sekretaris DPW Nasdem DKI Jakarta Wibi Andrino, mengatakan koalisinya memilih Prasetio bukan untuk menghadapi Boy Sadikin.
Wibi menegaskan posisi Boy Sadikin yang saat ini berada di kubu Anies-Sandi tak akan mempengaruhi suara Ahok-Djarot.
Advertisement
"Ini terpilihnya karena kapasitas. Jadi tidak ada kaitannya dengan Pak Boy. Jadi bukan seperti C. Ronaldo dan Messi," ujar Wibi di Rumah Lembang, Jakarta Pusat, Jumat, 30 September 2016.
Baca Juga
Sementara, Prasetio juga menegaskan Boy Sadikin yang merupakan mantan politikus PDIP itu tak ada kaitannya dengan susunan tim pemenangan Ahok-Djarot.
"Pak Boy sudah mengambil keputusan dan dia sudah mengundurkan diri. Enggak ada urusannya. Dengan ini (jadi Ketua Tim Pemenangan) hatinya sudah sama dan satu tujuan. Tidak ada saling perbedaan lagi," ucap Prasetio.
Beberapa waktu lalu, Boy Sadikin menegaskan akan menerima ‎kader PDIP yang ingin bergabung dengannya.
"Ya kalau mereka memang mau bergabung, ya saya terima," kata Boy.