Liputan6.com, Jakarta - Bakal calon gubernur DKI petahana Basuk Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku tak memiliki persiapan khusus menjelang penetapan calon pimpinan daerah oleh KPU DKI pada 24 Oktober 2016. Dia mempercayakan persiapan jelang penetapan dan kampanye ke tim pemenangannya.
"Tim sudah atur semua," ujar Ahok di saat meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Semper, Jakarta Utara, Sabtu (22/10/2016).
Menurut dia, yang harus banyak persiapan dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 adalah KPU. Sebab, KPU lah yang memiliki hajat.
Advertisement
"Enggak (persiapan khusus), orang yang netapin KPU, ya dia yang harus persiapan," ujar Ahok.
Sementara, terkait nomor urut, dia tak mau ambil pusing. Dia mengaku tidak memiliki nomor favorit terkait pagelaran Pilkada DKI Jakarta. "Semua nomor baik kan," tandas Ahok.
KPU akan mengumumkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017 yang lolos tahap verifikasi pada Senin 24 Oktober 2016. Setelah pengumuman, KPU akan mengundi nomor urut dan deklarasi kampanye damai.
"KPU menetapkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI periode 2017-2022 pada 24 Oktober, kemudian nomor urut 25 Oktober, dan deklarasi kampanye damai 29 Oktober mendatang," kata Ketua KPU DKI Jakarta Sumarno dalam jumpa pers di KPU DKI Jakarta, Salemba, Jumat 21 Oktober 2016.