Ruhut: Ahok Bicara Fakta, Tidak Ajak Berkhayal

Bukan tanpa alasan masyarakat memberikan nilai baik ke Ahok-Djarot. Segala hal yang disampaikan selama debat fakta yang sudah dikerjakan.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 15 Jan 2017, 06:29 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2017, 06:29 WIB
Ahok-Djarot
Cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyampaikan sambutan saat berada di acara penggalangan dana kampanye di Jakarta, Minggu (27/11). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Debat cagub cawagub DKI Jakarta berlangsung sengit. Banyak penilaian terkait siapa yang menang dan kalah dalam debat ini.

Juru Bicara pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok - Djarot Siaful Hidayat, Ruhut Sitompul mengatakan, tidak perlu sulit melihat siapa yang unggul pada debat putaran pertama ini. Komentar di media sosial juga dianggap cukup mewakili suara masyarakat.

"Kalau kita lihat di medsos kan enggak enak. Kita lihat di medsos debat rata-rata mengatakan Ahok seng ada lawang (tidak ada lawan). Kalau dinilai Ahok Djarot 70, biar yang lain 30 bagi-bagi," ujar Ruhut di Taman Kalijodo, Jakarta, Sabtu (14/1/2017).

Bukan tanpa alasan masyarakat memberikan nilai baik kepada Ahok-Djarot. Segala hal yang disampaikan selama debat kemarin merupakan fakta yang sudah dikerjakan.

Dan tentu jauh berbeda dengan dua pasangan lainnya. Ruhut menilai kedua pasangan Agus-Sylvi dan Anies-Sandi hanya memberi janji dan mimpi.

"Karena Ahok bicara fakta, Ahok tidak mengajak menghayal," pungkas Ruhut.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya