Mary Jane dan 5 Terpidana Mati Bali Nine Dipulangkan ke Negara Asal, Apa Timbal Baliknya?

Djarot Tersenyum Mendengar Tanggapan Agus Yudhoyono

Agus menyebut pendekatan birokrasi DKI impulsif dan refresif

oleh Mufti Sholih diperbarui 27 Jan 2017, 20:25 WIB

Diterbitkan 27 Jan 2017, 20:25 WIB

Cagub nomor 1, Agus Harimurti Yudhoyono memaparkan visi misi pada debat perdana Cagub DKI Jakarta di Bidakara, Jakarta, Jumat (13/1). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat tersenyum saat mendengar calon gubernur Agus Harimurti Yudhoyono menyebut, pendekatan birokrasi di Pemprov DKI zaman Ahok-Djarot impulsif dan represif. Agus menyebut, pendekatan birokratis represif membuat aparatur bekerja buruk.

“Ini saya kira ada kaitannya kenapa birokrasi DKI bernilai merah,” kata Agus dalam Debat Cagub DKI 2017 putaran kedua di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Jumat (27/1/2017) malam.

Dalam debat tersebut, Agus sedang menanggapi pemaparan dari Sandiaga Uno. Namun, Agus menggunakan kesempatan tersebut untuk mengkritisi kinerja aparatur di zaman petahana Ahok-Djarot yang dinilai merah oleh Ombudsman.

Debat calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta malam ini mengangkat tema reformasi birokrasi, pelayanan publik, serta pengelolaan tata kota. Debat dipandu dua moderator, yaitu Tina Talisa dan Eko Prasojo.

Sama seperti sebelumnya, Debat Cagub DKI 2017 putaran kedua ini juga disiarkan langsung seluruh stasiun televisi swasta nasional. Sementara, debat putaran ketiga atau yang terakhir akan digelar pada 10 Februari 2017.