Wasekjen Hanura: Dukung Anies - Sandiaga, Gemura Lama Tak Diakui

Dukungan Gemura yang disampaikan Wakil Ketua Umumnya, Munif Aryadi tidak ada kaitannya dengan Partai Hanura.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 04 Mar 2017, 12:51 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2017, 12:51 WIB
Partai Hanura
Partai Hanura

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu organisasi sayap Partai Hanura, Generasi Muda Nurani Rakyat (Gemura) mendeklarasikan diri mendukung pasangan calon (paslon) Anies Baswedan - Sandiaga Uno pada Pilkada DKI 2017 putaran kedua. Namun, menurut Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Hanura Tridianto Gemura sudah tidak diakui lagi sebagai organisasi otonom (ortom) Hanura.

Karena itu, ia menegaskan, dukungan Gemura yang disampaikan Wakil Ketua Umumnya, Munif Aryadi tidak ada kaitannya dengan Partai Hanura. Bahkan, dukungan tersebut hanya klaim semata.

"Itu sudah tidak diakui keberadaannya sejak kepengurusan yang baru. Sebab kader yang diakui adalah kubu Erislan yang sebelumnya sebagai Sekjen Gemura. Semua kader yang loyal dengan Hanura sudah keluar dari Gemura sejak tidak diakui lagi sebagai organisasi otonom Hanura. Di Hanura pascapengukuhan sudah tidak dikenal lagi Gemura sebagai Ortom Hanura," kata Tri di Jakarta, Sabtu (4/3/2017).

Munif Aryadi, ia menjelaskan, bukan asli kader Partai Hanura. Ia menduga ada yang sengaja 'menjual' nama Hanura demi kepentingan oknum tertentu pada Pikada DKI Jakarta 2017 putaran kedua.

"Apalagi yang bicara itu seperti Munif Aryadi adalah mantan caleg parpol lain di Batang Jateng sehingga kalau sekarang mau jualan Hanura dengan dompleng Ortom adalah hanya mainan politik, mereka memanfaatkan pesatnya perkembangan Hanura belakangan ini," ujar dia.

Tri menambahkan, mereka yang mengatasnamakan Gemura dan mendukung Anies - Sandi bukanlah warga Ibu Kota dan tidak memiliki hak pilih di Jakarta.

"Kalau dicek KTP dan namanya maka mereka itu juga tidak terdaftar sebagai pemilih di DKI. Sehingga kalau sekarang ikut-ikutan pilgub DKI, maka jangan sampai kandidat saja mencari dukungan ke orang-otang yang tak ikut milih karena KTP-nya luar DKI," ucap Tri.

Generasi Muda Nurani Rakyat (Gemura) mendeklarasikan diri mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno di putaran kedua Pilkada DKI 2017. Gemura merupakan organisasi otonom yang menginduk ke Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

"Kita memang terafiliasi (dengan Partai Hanura), tapi keputusan dari teman-teman pengurus daerah, dan keputusan rapat pleno pimpinan Gemura itu mengarahkan dukungan politiknya ke Anies-Sandi," kata Wakil Ketua Umum DPP Gemura, Munif Aryadi, dalam deklarasi dukungan di Jakarta Barat, Jumat 3 Maret 2017.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya