Dijaga Ketat, TPS Kalijodo Masih Sepi Pemilih

Warga eks Kalijodo memilih di dua TPS yaitu TPS 20 dan 21, di Jalan Bidara Raya, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara.

oleh Liputan6 diperbarui 19 Apr 2017, 10:32 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2017, 10:32 WIB
Kalijodo
TPS 20-21 untuk warga Kalijodo terdampak penertiban (Liputan6.com/Rizki Akbar)

Liputan6.com, Jakarta Dua Tempat Pemilihan Suara (TPS) di Kalijodo, Penjaringan, Jakarta Barat masih sepi pemilih. Dari lima ratusan pemilih, baru dua ratusan warga yang menggunakan hak pilihnya di dua tempat itu.

Tempat pemilihan warga eks Kalijodo dipusatkan di dua TPS, yaitu TPS 20 dan 21, di Jalan Bidara Raya, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu (19/4/2017).

Di TPS 20 terdapat 557 pemilih dan TPS 21 tercatat 448 pemilih. Namun, sejak TPS dibuka pada pukul 07.00 WIB, di TPS 20 baru tercatat 169 pemilih dan TPS 21 baru 90 warga yang menggunakan hak suaranya.

"Kalau ada warga Kalijodo yang sudah relokasi Marunda, tapi KTP-nya masuh Kalijodo mereka milih di sini. Itu yang menyebabkan beberapa dan sebagian warga belum ada yang memilih," kata Suryana, Ketua TPS 20. Pernyataan serupa juga disampaikan Ketua TPS 21, Rosmala.

Pengamanan di dua TPS ini cukup ketat dibandingkan dengan TPS lainnya. "Di sini personel yang mengamankan 2 kali lipat. Dari kepolisian ada 2 orang dan 1 tentara," kata dia.

Sementara itu, mantan pentolan Kalijodo Abdul Azis atau disapa Daeng Azis menggunakan hak pilihnya di TPS 20.

"Di Kalijodo ada sekitar 200 pendukung Daeng Aziz, tapi belum semua datang ke TPS. Tadi beberapa ngedampingin dia pas milih," kata salah seorang petugas TPS 20. (Liputan6.com/Rizki Akbar)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya