Liputan6.com, Surabaya - Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak mendatangi Pondok Pesantren Amanatul Ummah, Surabaya, Rabu pagi.
Isak tangis Khofifah pun pecah saat berada di atas panggung untuk memberikan sambutan kepada seluruh lapisan masyarakat, ormas, dan partai.
"Terima kasih kepada saudara dan sahabat almarhum suami saya yang hadir di sini untuk memberikan dukungan kepada kami Khofifah-Emil untuk maju di Pilgub Jatim," tutur Khofifah sambil meneteskan air mata, Rabu (10/1/2018).
Advertisement
Khofifah menyampaikan, sebelum datang ke Ponpes Amanatul Ummah, dia menyempatkan diri untuk berziarah ke makam kedua orangtuanya yang berada tak jauh dari kediamannya.
Khofifah juga mengucapkan terima kasih kepada partai pengusung karena memberi dukungan di Pilkada Jatim 2018.
"Rekomendasi pertama kami terima dari Partai Demokrat. Pada waktu itu Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan mandat dan amanat kepada kami," kata Khofifah.
Rekomendasi kedua adalah dari Partai Golkar yang pada saat itu diserahkan oleh Plt Partai Golkar Idrus Marham.
"Rekom ketiga dari Partai Nasdem. Selanjutnya, rekom dari Partai Hanura ya diberikan di Surabaya," ucap Khofifah.
Khofifah menyampaikan, rekomendasi berikutnya dari PPP. PKPI dan PAN juga memberikan rekomendasi kepada pasangan Khofifah-Emil.
"Terima kasih kepada pimpinan partai yang sudah bersama kami, beringin bersama, bekerja untuk membangun Jawa Timur yang adil dan Makmur," ujar Khofifah.
Segera Daftar
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak akan mendaftarkan diri sebagai peserta Pilkada Jatim 2018 ke KPU Jawa Timur, hari ini, Rabu (10/1/2018).
"Pembukaan pendaftaran di KPU mulai Senin, 8 Januari dan ditutup Rabu, 10 Januari 2018. Saya daftar besok sekitar pukul 09.00 WIB," ujar Khofifah di Yogyakarta, Selasa 9 Januari 2018.
Dia juga menegaskan, tidak akan menggubris dan melakukan kampanye hitam dalam Pilkada Jawa Timur. Ia sudah berkomitmen dengan pasangannya, Emil Dardak, untuk tidak menyudutkan lawan politiknya.
"Saya juga sudah menginstruksikan kepada relawan untuk tidak menanggapi kampanye hitam dalam bentuk apa pun dan saya bersama Emil juga sepakat kampanye baik," ujar Khofifah.
Ketua Umum Muslimat NU itu berharap Pilkada Jawa Timur 2018 berlangsung damai dan lancar.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement