Pesan Kapolda Minta Pilkada Lampung 2018 Damai

Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana mengingatkan untuk segera menghentikan kegiatan kampanye Pilkada Lampung 2018 yang bersifat politik uang, politik sembako, dan ujaran kebencian.

oleh Devira PrastiwiLiputan6.com diperbarui 09 Mei 2018, 20:19 WIB
Diterbitkan 09 Mei 2018, 20:19 WIB
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Liputan6.com, Lampung - Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana mengingatkan seluruh pasangan calon, tim sukses, relawan, dan pendukung dalam Pilkada Lampung 2018 segera menghentikan kegiatan kampanye yang bersifat politik uang, politik sembako, ujaran kebencian atau pun kampanye hitam.

Peringatan tersebut disampaikan Kapolda Lampung dalam acara coffee morning sekaligus diskusi mengundang pimpinan media massa dan penyelenggara pemilu KPU dan Bawaslu dengan tema Dinamika Politik Lampung.

Ia mengatakan pihaknya secara khusus telah membentuk tim gabungan untuk memonitor setiap kegiatan kampanye paslon dan secara tegas akan memprosesnya secara hukum jika terjadi pelanggaran.

Tim sukses (timses) juga diminta untuk tidak melakukan hate speech (ujaran kebencian). Paslon juga diharapkan melaksanakan pilkada dengan menonjolkan program masing-masing.

"Jadilah pemimpin yang bisa mengajak masyarakat jujur dengan memberikan program unggulan," ujar Suntana, seperti dikutip dari Antara, Rabu (9/5/2018).

Ia mengimbau agar masyarakat menjadi pemilih yang cerdas dan tidak terprovokasi dengan kejadian sekarang.

"Pilihlah sesuai kriteria dan kinerja masing-masing, jangan terpengaruh dengan kegiatan provokatif, ujaran kebencian, dan kampanye hitam serta hindarilah kegiatan yang mengandung unsur politik uang," ucapnya.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap Pilkada Lampung Damai, Suntana berkeinginan agar rutin dilakukan pertemuan antara instansi terkait untuk menurunkan tensi pilkada yang berlangsung.

"Perlu kita lakukan pertemuan rutin, sehingga ada keterbukaan di antara instansi yang terlibat. Saling memberikan informasi. Sepertinya perlu dilakukan seminggu sekali," kata Suntana.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Area CFD Bebas Politik

Golkar Dorong Pilkada Serentak Pada 2020
Ilustrasi.

Suntana menegaskan, aparat kepolisian dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung sepakat pula jika area car free day atau CFD adalah tempat untuk sarana olahraga dan rekreasi bukan untuk kegiatan politik baik yang pro maupun kontra.

"Kami imbau tidak melakukan kegiatan politik di CFD, apabila masih ditemukan, polisi akan melakukan tindakan persuasif. Kita menjaga CFD bebas dari kepentingan politik," tegas Suntana.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya