2.577 Personel TNI-Polri Siap Amankan Pilkada di 11 Kabupaten Papua

2.577 personel yang disiagakan itu seluruhnya dari polres dan kodim serta batalyon yang wilayahnya melaksanakan pilkada.

oleh Maria FloraLiputan6.com diperbarui 03 Sep 2020, 16:11 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2020, 16:11 WIB
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)
Ilustrasi pilkada serentak (Liputan6.com/Yoshiro)

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 2.577 personel gabungan TNI-Polri siap mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di 11 kabupaten di Papua. Ribuan personel yang disiagakan seluruhnya dari polres dan kodim serta batalyon yang wilayahnya melaksanakan pilkada.

"Ribuan personil itu tergabung dalam operasi Mantap Praja Matoa 2020 yang mulai digelar Kamis, 3 September kemarin hingga bulan Desember mendatang, "kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal di Jayapura, Rabu, 2 September 2020. 

Kesebelas Polres yang wilayahnya akan melaksanakan Pilkada yakni Polres Jayawijaya, Polres Keerom, Polres Supiori, Polres Nabire, Polres Merauke, Polres Waropen, Polres Yahukimo, Polres Asmat, Polres Mamberamo Raya, Polres Boven Digoel, dan Polres Pegunungan Bintang.

Selain itu, Polda Papua juga telah menyiagakan 813 personel, 627 personel TNI, 7.174 anggota linmas, dan Brimob Nusantara sebanyak 500 personel untuk mengamankan pelaksaan Pilkada. 

Lebih lanjut Ahmad menambahkan, bahwa tahapan Pilkada saat ini sudah memasuki pendaftaran yang dijadwalkan tanggal 4-6 September 2020.

"Setelah itu dilanjutkan verifikasi persyaratan bakal calon bupati dan wakil bupati," jelasnya. 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Situasi di Papua Relatif Kondusif

Ketika ditanya tentang situasi kamtibmas di 11 kabupaten yang akan melaksanakan Pilkada, Kombes Kamal mengaku saat ini relatif kondusif dan berharap terus berlanjut hingga pilkada selesai. 

"Karenanya saya meminta masyarakat untuk tidak mudah cepat terpancing oleh isu-isu yang dapat menyebabkan gangguan kamtibmas, " harapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya