Jadi Anggota Legislatif Muda di DPRD Banten, Abe Klaim Warisi Pengalaman Berpolitik dari Sang Kakek

Liputan6.com, Jakarta - Abraham Garuda Laksono, muncul sebagai anggota legislatif (aleg) DPRD Banten termuda. Diketahui, usianya baru menginjak 23 tahun saat dilantik hari ini, 2 September 2024. Kepada media, Abraham mengaku akan membawa semangat dan energi muda untuk mengabdikan dirinya kepada masyarakat.

“Berbekal tekad yang kuat, saya berkomitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan rakyat Banten,” kata Abraham melalui siaran pers diterima, Senin (2/9/2024).

Abraham mengaku, meski masih muda namun dirinya dibesarkan dalam keluarga dengan lingkungan politik yang kuat. Maka dari itu, pria karib disapa Abe ini tidak asing meski usianya masih sangat muda.

“Akar politik yang mendalam dalam diri saya berasal dari kakek, mantan anggota DPRD di Sukoharjo dan Solo dari PNI. Beliau adalah inspirasi utamaKakeknya dikenal sebagai sosok yang penuh pengorbanan, bahkan rela memberikan sepatu yang dikenakannya kepada orang lain sepulang kerja. Nilai-nilai pengabdian ini tertanam kuat,” ujar Lulusan James Cook University Singapura ini.

Tak hanya sang kakek, Abe juga menyebut sosok sang ayahnya, Ananta Wahana yang dikenal sebagai politisi ulung di Banten. Dia dan duduk sebagai anggota Komisi VI DPR RI.

“Dengan teladan dari keluarganya, saya memutuskan untuk menempuh jalan yang sama,” tekad Abe.

Sebagai informasi, karier politik Abe dimulai pada September 2022 ketika ia mendaftarkan diri sebagai calon legislatif untuk DPRD Provinsi Banten melalui DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tangerang.

Diketahui, setelah melewati kontestasi Pemilu 2024, Abraham berhasil terpilih sebagai anggota legislatif dari Dapil Banten 6.

Abe berjanji, keberhasilannya lolos sebagai anggota legislatif jadi langkah awal untuk memperjuangkan nasib rakyat di daerah pemilihannya. Dalam waktu dekat, dia akan meluncurkan sebuah buku yang berjudul "Jalan Terjal Milenial Menuju Parlemen, dari Inspirasi Menjadi Aksi".

“Posisi saya sebagai jembatan bagi generasi milenial untuk menyuarakan aspirasi mereka melalui ranah politik,” dia menandasi.