Unggul Versi Quick Count Pilkada 2024, Pramono Anung Sampaikan Terima Kasih Warga Jakarta

Cagub Jakarta Pramono Anung pun menyampaikan terima kasih kepada warga yang telah menyalurkan hak suaranya di Pilkada Jakarta 2024

oleh Devira Prastiwi diperbarui 27 Nov 2024, 17:55 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2024, 17:55 WIB
Cagub Jakarta Pramono Anung menyampaikan terima kasih kepada warga yang telah menyalurkan hak suaranya di Pilkada Jakarta 2024.
Cagub Jakarta Pramono Anung menyampaikan terima kasih kepada warga yang telah menyalurkan hak suaranya di Pilkada Jakarta 2024. (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubenur Jakarta (Cagub dan Cawagub Jakarta) nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pramono-Doel) menang versi hitung cepat atau quick count beberapa lembaga survei.

Pramono Anung pun menyampaikan terima kasih kepada warga yang telah menyalurkan hak suaranya di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta 2024.

"Secara khusus, saya dan bang Doel mengucapkan terimakasih bagi seluruh warga Jakarta, yang telah memberikan suaranya kepada para pasangan calon. Tidak hanya kepada saya dan bang Doel, tapi juga pasangan nomor 1 dan nomor 2," ujar Pramono Anung kepada wartawan, di Hotel JS Luwansa, Kuningan Jakarta Selatan pada Rabu (27/11/2024).

Dia mengatakan, dari hasil exit poll maupun quick count dengan suara yang masuk 85 persen menunjukkan pasangan nomor tiga yakni Pramono-Rano, unggul di berbagai wilayah Jakarta.

"Hampir di semua wilayah," ucap Pramono.

Selain itu, kata dia, quick count menunjukkan bahwa margin plus minus itu 1 persen. Sehingga, kepastian Pilkada Jakarta 2024 akan berlangsung satu putaran bisa dilihat pada malam ini.

"Apakah ini satu putaran atau tidak, akan bisa diketahui malam ini," terang Pramono.

Di samping menunggu hasil exit poll dan quick count, Pramono mengungkapkan juga menanti hasil real count yang sedang dihitung oleh timnya. Rencananya akan diumumkan pada malam hari ini.

"Kami memiliki data yang lengkap, C1 yang lengkap dan itulah yang nanti akan kami gunakan acuan untuk perhitungan yang ada. Kita akan tunggu hasil akhir, real count," ucap dia.

"Mudah-mudahan hasil akhir ini segera bisa kits peroleh dan bagi pasangan mas Pram dan bang Doel karena kita mempunyai instrument yang lengkap, saksi yang lengkap, kami yakin pada malam hari ini pasti kami sudah bisa mempunyai data real count yang lengkap," Pramono menandaskan.

 

Hasil Quick Count Charta Politika Pilgub Jakarta 87.00%: RIDO 39.48%, Dharma-Kun 10.58%, Pramono-Rano 49.94%

Debat Ketiga Pilkada 2024: Tiga Paslon Cagub-Cawagub Jakarta Beradu Gagasan Lingkungan Perkotaan dan Ruang Hidup
Tiga pasang calon gubernur dan calon wakil gubernur, Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno saat mengikuti debat ketiga Pemilihan Kepala Daerah Jakarta 2024 di Golden Ballroom Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/11/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sebelumnya, proses hitung cepat atau quick count Pilkada Jakarta 2024 tengah berlangsung. Berdasarkan aturan, hasil quick count bisa diumumkan ke publik mulai pukul 15.00 WIB usai pencoblosan Pilkada.

Hasil sementara quick count Charta Politika Indonesia pada Rabu (27/11/2024) pukul 16.25 WIB, total suara masuk mencapai 87.00 persen. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:

Pasangan nomor 01 Ridwan Kamil-Suswono 39.44 persen.

Pasangan nomor 02 Dharmakun Pongrekun-Kun Wardana: 10.56 persen.

Pasangan nomor urut 03 Pramono Anung-Rano Karno: 49.99 persen.

Quick count Jakarta Charta Politika Indonesia menggunakan sampel sebanyak 400 TPS. Metodologi yang digunakan adalah stratified random sampling. Margin of error +/- 1%, dengan tingkat kepercayaan 99%.

 

KPU Jakarta Tidak Ada Hitung Cepat

Calon gubernur (Cagub) nomor urut 1 Ridwan Kamil, Cagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun, dan Cagub nomor urut 3 Pramono Anung saat debat terakhir atau debat ketiga Pilkada Jakarta 2024.
Calon gubernur (Cagub) nomor urut 1 Ridwan Kamil, Cagub nomor urut 2 Dharma Pongrekun, dan Cagub nomor urut 3 Pramono Anung saat debat terakhir atau debat ketiga Pilkada Jakarta 2024. (Tangkapan Layar YouTube KPU Jakarta)

Ketua Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jakarta Wahyu Winata mengatakan, tidak ada hitung cepat atau quick count usai waktu pencoblosan Pilkada 2024 hari ini, Rabu (27/11/2024). Menurut dia, penghitungan suara nantinya akan dilakukan secara berjenjang.

"Kami tidak melakukan hitung cepat. Jadi, kami berjenjang," kata Wahyu saat ditemui awak media di Kantor KPU Jakarta, Rabu (27/11/2024).

Wahyu menjelaskan, hitung berjenjang akan dilakukan mulai besok, Kamis 28 November 2024. Prosesnya, kata dia, akan diawali dari tingkat kecamatan, kemudian naik ke tingkat kelurahan hingga di provinsi.

"Tanggal 28 November kita mengadakan rekap tingkat kecamatan proses selama 6 hari. Mudah-mudahan selesai dalam 6 hari tersebut," jelas Wahyu.

Sementara itu, untuk melakukan penghitungan KPU Jakarta juga dibantu dengan Sirekap atau sistem rekapitulasi elektronik.

Menurut Kepala Divisi Data dan Informasi KPU Jakarta Fahmi Zikrillah, Sirekap kali ini sudah mengalami banyak evaluasi dari sebelumnya yang digunakan saat Pilpres dan Pileg 2024.

"Alhamdulillah kami sudah banyak melakukan uji coba terkait dengan penggunaan aplikasi Sirekap pada Pemilihan Gubernur Jakarta dan hasilnya cukup memuaskan," kata Fahmi kepada awak media Kamis 14 November 2024.

Dia mencatat, dari 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di Jakarta semua kelompok panitia pemungutan suara (KPPS) sudah dilatih dan diberikan bimbingan teknis (bimtek). Dia optimistis, pengetahuan sudah disampaikan dengan baik dan mereka siap menggunakan Sirekap.

"Kami yakin dan percaya Insya Allah Jakarta siap menggunakan aplikasi Sirekap ini dan kami targetkan 100% foto C hasil terunggah ke Sirekap di 1x24 jam setiap penghitungan suara selesai," dia menandasi.

Infografis 5 Provinsi Potensi Kerawanan Tertinggi Saat Pilkada 2024
Infografis 5 Provinsi Potensi Kerawanan Tertinggi Saat Pilkada 2024. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya