Malas Merapikan Rumah? Ini Kerugian yang Akan Anda Alami

Masalahnya jika rumah dibiarkan berantakan, justru banyak kerugian yang akan dapat dapatkan. Ini di antaranya.

oleh boyleonard diperbarui 27 Jan 2017, 19:26 WIB
Diterbitkan 27 Jan 2017, 19:26 WIB

Liputan6.com, Jakarta Membersihkan dan merapikan rumah boleh jadi adalah hal yang Anda pilih dikerjakan belakangan.

Pekerjaan kerap menyita sebagian besar waktu seseorang, sementara akhir pekan digunakan untuk ‘membayar’ semua kerja keras tersebut dengan bersenang-senang. Akibatnya, kegiatan merapikan rumah kerap tertunda.

Masalahnya jika rumah dibiarkan berantakan, justru banyak kerugian yang akan dapat dapatkan. Seperti dilansir Rumah.com, ini di antaranya.

Membuang waktu

Isi rumah yang tidak terorganisir membuat Anda membuang banyak waktu untuk menemukan benda-benda yang sedang diperlukan. Misalnya, gunting, selotip, bahkan kaus kaki.

Semakin banyak ‘gunungan’ barang yang berantakan di rumah, makin banyak pula waktu yang tersita untuk mencarinya. Dampaknya, Anda bisa terlambat kerja, mendapat omelan dari bos, hingga pemotongan gaji.

Menambah biaya

Masih karena barang yang berantakan, kadang Anda menyerah menemukan barang yang Anda cari dan memutuskan untuk membeli yang baru.

Padahal, jika Anda mau membereskan rumah Anda, barang dicari bisa jadi hanya terselip. Jadinya bikin boros, kan.

Makan di luar

Melihat rumah yang tak nyaman, tentu Anda juga malas berlama-lama di rumah, termasuk untuk makan. Anda lebih memilih makan di kafe yang cozy atau berlama-lama duduk di resto yang fancy.

Hal ini tentu menyebabkan biaya makan di luar menjadi tinggi. Yuk, rapikan rumah Anda, agar Anda pun tetap bisa menikmati makan sambil menonton di rumah sendiri.

Menambah risiko cedera

Hitung, deh, sudah berapa kali Anda tersandung atau tak sengaja menginjak barang yang berserakan di lantai? Atau Anda mungkin pernah tersandung sudut meja atau kursi yang tidak Anda kembalikan pada tempatnya semula.

Meski cederanya Anda anggap ringan, seperti memar, tetap saja Anda merasakan hal yang tak nyaman.

(Simak juga: Enam Trik Baru Menyimpan dan Merapikan Sepatu)

Mudah sakit

Tak hanya cedera, Anda juga lebih rentan terkena penyakit. Malas membereskan barang membuat debu menebal dan menimbulkan alergi.

Malas membuang botol-botol plastik atau menutup ember tempat pel yang Anda letakkan di luar membuatnya dipenuhi air hujan. Air yang ada di dalamnya kemudian menjadi tempat berkembang biak nyamuk demam berdarah.

Gampang stres

Setelah seharian bekerja keras di kantor, apa yang Anda inginkan saat sampai di rumah? Bersantai kan? Bayangkan bila saat Anda ingin melepas lelah sambil menonton televisi, namun remote televisi tidak ketemu. Atau saat Anda ingin merasakan suasana yang sejuk di dalam kamar, remote AC entah kemana.

Bukannya rileks setelah bekerja seharian, Anda menjadi semakin stres karena harus membuang waktu dan tenaga untuk hal-hal yang sepele. Rasa lelah pun makin menumpuk. Jika hal ini berlanjut Anda berisiko mengalami psikosomatis.

Jika Anda masih melajang atau baru menikah dan keduanya bekerja, ada baiknya memilih rumah berukuran kecil, agar tidak menyita waktu membersihkan rumah. Tertarik memiliki rumah baru? Berikut ini daftar rumah di bawah Rp500 Juta di Tangerang Selatan dan sekitarnya.

Foto: Pixabay

Rina Susanto

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya