Liputan6.com, Jakarta - Sibuk dan terburu-buru seringkali membuat para pemudik lalai hingga berujung pada tertinggalnya sejumlah barang bawaan.
Namun bagi para pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta dan turun di Stasiun Gambir, Jakarta kini tak perlu khawatir. Meski sudah sampai di rumah, mereka masih bisa kembali ke Stasiun Gambir dan mengambil barang yang tertinggal.
Komandan Regu Polisi Khusus Kereta Api Stasiun Gambir Didi Surya menuturkan, para penumpang yang merasa barangnya tertinggal di kereta api dan turun di Stasiun Gambir bisa mengambil di Stasiun Gambir dengan membawa tiket dan identitas diri. Sebab, jika ditemukan petugas, maka barang-barang itu akan didata dan diinventarisir lebih dulu.
"Pengambilan barang dengan bawa tiket dan identitas. Kan kita data barang-barang yang tertinggal di kereta. Kalau memang di tas ada bukti diri penumpang, kita yang akan kontak. Tapi kalau tidak, kita akan cocokkan data-data di tiket," ujar Didi di Kantornya, Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Senin (20/7/2015).
"Misalnya, di kursi berapa dan di gerbong berapa duduknya. Naik kereta apa. Jadi kita lihat di manifes penumpang," imbuh dia.
Lain lagi jika penumpang ketinggalan barang di Stasiun Gambir, bukan di kereta. Maka penumpang akan diminta datang juga ke Stasiun Gambir dan diminta menjelaskan rincian, ciri-ciri, atau hal-al tertentu dari barang yang tertinggal.
"Misalnya tas. Kita pasti akan periksa dan data isi tasnya apa saja. Kemudian kalau ada penumpang yang mengaku, kita minta jelaskan isi tas itu apa saja. Kan kalau milik pribadi pasti hafal isi tasnya apa saja," ujar Didi.
Selain itu, para penumpang juga bisa menghubungi di nomor 121 untuk menanyakan barang-barang mereka yang tertinggal. "Bisa juga penumpang kontak ke 121. Nanti kita saling komunikasi," ucapnya.
Didi menjelaskan, umumnya barang yang tertinggal adalah tas atau koper. Beberapa telepon seluler juga sering ditemukan oleh petugas.
"Kalau telepon seluler biasanya kan lagi di-charge di tempat duduk, terus lupa. Kalau petugas yang menemukan akan diamankan. Lebih gampang, karena yang punya juga biasanya langsung kontak ke telepon seluler itu," ujar Didi.
"Nanti saat pengambilan juga kita bikin surat serah terima barang," tandas Didi. (Ndy/Dan)
Barang Tertinggal? Cukup Bawa Tiket dan Ambil di Stasiun Gambir
Bagi para pemudik yang menggunakan moda transportasi kereta dan turun di Stasiun Gambir, Jakarta kini tak perlu khawatir.
Diperbarui 21 Jul 2015, 08:11 WIBDiterbitkan 21 Jul 2015, 08:11 WIB
Sejumlah pemudik sudah melakukan arus balik dengan mengunakan kereta api di Stasiun Senen, Jakarta, Senin, (20/7/2015). Dipredeksikan puncak arus balik di stasiun pasar senen akan terjadi pada hari Selasa atau Rabu. (Liputan6.com/Herman Zakharia)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Liverpool Siapkan Suksesor Salah, Cari dari Sesama Klub Liga Inggris
Pemkab Pesawaran Tak Mampu Biayai PSU Pilkada Rp17 Miliar, Lalu?
Arti Zakat Menurut Bahasa: Tak Sekedar Kewajiban Umat Islam
Yoriko Angeline Perankan Latifah di Santri Pilihan Bunda 2, Begini Karakternya
Buah Nanas Manis dan Segar, Tapi Benarkah Bisa Menaikkan Gula Darah?
Nikita Mirzani Dicecar 109 Pertanyaan Sebelum Ditahan Polisi, Apa Saja yang Digali?
Apa yang Harus Dilakukan Saat dan Setelah Banjir? Panduan Siaga Bencana
Hasil IBL 2025: Start Mulus Pelita Jaya di GMSB, Sikat Bali United
Diskon Tarif Tol di Mudik Lebaran 2025 Tak Bikin Jasa Marga-HK Rugi
Jasa Marga Tak akan Naikkan Tarif Tol Selama Mudik Lebaran 2025
Perahu Evakuasi Terbalik, Bocah 2 Tahun Terseret Arus Ciliwung
Ampuh atau Mitos? Daun Murbei Diklaim Bisa Kendalikan Gula Darah